'Hahahaa..! Luar biasa pesonamu Elang..! Bahkan putri Raja Galuga itu nampaknya juga jatuh hati padamu..! Hahahaa..! Nanti malam sepertinya aku bisa 'berlayar' sepuasnya, dengan putri Raja itu..! Bersiaplah kau untuk 'mencuci piring', atas perbuatanku Elang..! Hahahaa!' bathin Surapati bersorak girang bukan main. Karena dia mendapat calon korban istimewanya saat itu, seorang putri Raja yang cantik jelita. "Arum Sokawati putriku. Segera kabarkan pada Ibundamu, agar mempersiapkan pesta penyambutan Mas Elang untuk nanti malam. Sementara Mas Elang tentunya lelah dan ingin beristirahat, di kamar tamu kehormatan istana," ujar sang Prabu Dewangga. "Baik Ayahandu Prabu," sahut Arum, seraya matanya mengerling sekilas ke arah Elang, dengan malu-malu. Hatinya berdebar penuh kabahagiaan, mengetahui pemuda pujaannya itu hendak bermalam di istana malam itu. Dia berniat kembali ke keputren, dan berdandan secantik mungkin. Tentunya untuk mendapat perhatian 'lebih' dari Elang, pada pesta perja
Terakhir Diperbarui : 2025-06-03 Baca selengkapnya