Di kamar yang temaram hanya diterangi cahaya dari lampu tidur, Chiara telah tertidur pulas. Nafasnya tenang, tubuh kecilnya terbungkus selimut hangat. Cinta membelai rambut putrinya pelan, lalu perlahan ingin merebahkan tubuh di sampingnya.Namun sebelum tubuhnya menyentuh kasur, pintu kamar terbuka perlahan. Rama berdiri di ambang pintu. Pandangannya jatuh pada Chiara sejenak, lalu pada Cinta.“Dia sudah tidur?” bisik Rama.Cinta mengangguk. “Pulas sekali. Kelelahan.” Suaranya nyaris tak terdengar.Tanpa banyak bicara, Rama melangkah masuk. Dengan hati-hati, ia meraih tubuh Cinta dan mengangkatnya. Terkejut, Cinta berusaha menolak, tapi Rama tidak menggubris.“Rama, turunkan aku…,” ucap Cinta, panik.“Temani aku malam ini. Seperti dulu,” bisik Rama lirih, dengan langkah lebar dia membawa Cinta ke kamarnya.Sejak terakhir kali menyentuh Cinta, Rama belum lagi melampiaskan hasratnya. Setelah sekian lamanya berpuasa, kini dia mendapat kembali kesempatan itu.Rama merebahkan Cinta di at
Last Updated : 2025-04-24 Read more