Bel istirahat berdentang nyaring, memecah keheningan kelas yang mulai ditinggalkan satu per satu siswanya. Namun Fiora tetap duduk di tempatnya, tatapan kosong mengarah ke jendela. Hari ini, dia tidak ingin ke kantin. Langkah kaki yang mendekat memaksa Fiora menarik kembali kesadarannya. Reksa muncul di sisi mejanya tanpa permisi, lalu menumpukan satu tangan di tepi meja, membuat ruang pribadi Fiora seketika terasa sempit.“Sepertinya selain kau berubah jadi omega, kau juga berubah jadi pikun,” ucapnya dengan nada datar dan menyebalkan seperti biasa.Fiora mengerutkan kening, butuh beberapa detik untuk mencerna maksud ucapannya. Namun sebelum ia sempat membuka mulut, Reksa sudah menambahkan dengan suara yang lebih pelan, seolah sedang mengingatkan anak kecil yang hampir lupa janji.“Sandwich buah dan kopi. Aku ingatkan.”"Oh," Fiora mengangguk. Perlahan, sorot matanya berubah, seolah benang kusut dalam pikirannya mulai terurai.Reksa tidak menunggu tanggapan lebih lanjut, dia menyeli
Terakhir Diperbarui : 2025-06-18 Baca selengkapnya