“Ekhem—“ Kayden berdeham sebelum menjawab, “Tidur di manapun bukankah itu hakku, ini rumahku.” Annie tak bisa menahan senyumnya, “Baiklah ... tapi jika memang begitu, kenapa Anda tidak membawa pakaian Anda sekalian ke sini dan pindah satu kamar dengan Nona?” “Kenapa jadi Bu Annie yang mengaturku?” “Hanya menyarankan, Tuan Kayden.” Meralat dengan masih tersenyum, di mata Liora itu adalah senyum Annie yang paling merekah sepanjang ia tinggal di rumah ini. “Tolong keluarlah kalau begitu,” pinta Kayden yang disambut anggukan oleh kepala pelayannya. “Baik, Tuan. Kami tunggu Tuan dan Nona di ruang makan, sudah kami siapkan makanan yang enak karena Nona Liora pasti lelah setelah bangun tidur.” Seulas senyumnya kembali merekah, Annie mundur dan menghilang di balik pintu kamar yang ditutupnya dari luar. Meninggalkan Liora yang memprotes kalimatnya. “Sudah tahu baru bangun tidur, lelah kenapa?” Liora bergerak canggung di tempatnya, sedang Kayden menghela dalam napasnya. Di belakang Liora
Terakhir Diperbarui : 2025-05-01 Baca selengkapnya