Selama sisa waktu rapat, Tamara tak lagi melirik ke samping. Meskipun dia tak paham isi teknis presentasi, tatapannya tetap teguh, seakan-akan sedang bersiap menjadi anggota partai.Sementara di sisi kiri depan ruangan, Zayn sesekali melirik ke belakang. Dia pun mendapati Tamara tak menatapnya lagi.Dia kembali fokus pada isi PPT, bergumam dalam hati, 'Nggak ngerti isi rapat, tapi masih bisa pura-pura serius begitu. Kasihan juga.'Rapat berlangsung selama 50 menit. Tim dari Rich Tech benar-benar menyiapkan semuanya, tetapi Grup Hasiholan belum memberikan keputusan langsung soal kerja sama. Mungkin mereka masih ingin membandingkan dengan perusahaan lain.Rapat berakhir, para peserta berdiri, berjabat tangan, dan berbasa-basi. Tamara menutup laptopnya, bersiap keluar bersama dua ketua tim lainnya.Namun, belum sempat melangkah keluar, dia mendengar suara si pria menyebalkan dari belakang. "Sebagai perusahaan rintisan, kalian memang hebat. Baru dua tahun, tapi sudah berkembang begitu pesa
Read more