Setelah selesai basa-basi, Jacob kembali menatap Tamara yang duduk di hadapannya. Ekspresi wanita itu terlihat dingin dan suasana hatinya sangat buruk karena kemunculan Carlos yang mendadak. Dia pun mencari alasan dan berkata, "Makanan di sini sepertinya kurang enak, kita pergi ke restoran lain saja."Mendengar keduanya hendak pergi, tubuh Carlos langsung menjadi tegang. Jika hanya sekali, masih bisa dibilang kebetulan. Namun, jika sudah bertemu untuk kedua kalinya, terlihat jelas sengaja mengikuti mereka. Meskipun dia tidak takut ketahuan, dia khawatir Tamara akan makin membencinya."Nggak perlu," kata Tamara sambil menatap makanan yang sudah dimakannya sampai setengah. Dia mengerti maksud dari perkataan Jacob, tetapi Carlos jelas datang karena mereka. Lagi pula, Carlos datang sendirian, Carlos pasti akan tetap mengikuti mereka meskipun mereka pindah ke tempat lain.Jacob pun tidak mengatakan apa-apa lagi, hanya bisa menyerah.Di samping.Mendengar Tamara tidak pergi, mata Carlos lang
Baca selengkapnya