Begitu mobil berhenti di halaman rumah, Jenn langsung membuka pintu sebelum Javier sempat mematikan mesin sepenuhnya. Javier pun hanya bisa menggelengkan kepalanya, heran. Ia berlari melewati taman depan dengan langkah ringan, gaun kampusnya berkibar, sementara suara tawa kecilnya menggema di antara hembusan angin sore. Sudah tidak sabar untuk bertemu Jack. “Sayang, hati-hati!” seru Javier dari belakang, tapi ia hanya menggeleng kecil, tidak sanggup menahan senyum. Begitu Jenn memasuki rumah, suara Liliana terdengar dari arah kamar bayi. “Eh, Jenn! Jack baru saja bangun!” Tanpa menjawab, Jenn segera menuju kamar itu. Dan di sanalah, di atas ranjang kecil yang dikelilingi mainan lembut dan aroma bayi, Jack terbaring dengan mata bulat menatap langit-langit. Begitu mendengar langkah kaki ibunya, bayi itu menoleh dan tersenyum dengan lebar. “Jack, kesayangan Ibu…” suara Jenn bergetar pelan saat ia meraihnya ke dalam pel
Last Updated : 2025-10-21 Read more