"Nanti saja kalau kamu diajak ngobrol warga atau ditanya karyawan lain, baru kamu ceritakan tentang pernikahanku dengan Nada bagaimana. Kalau ada yang tanya soal Arsha, dia anakku," tegas Manggala."Baik, Mas." Setelah itu Yono pamitan kembali ke Garasi, ponsel Manggala berpendar. Panggilan masuk itu nomer baru. Dia langsung menjawab karena dikira orang yang berkepentingan dengan orderan barang. Rupanya bukan. Tapi suara Nada yang terdengar. "Hai, Mas Manggala Biantara, S.E.,M.E. Kamu memblokirku, ya." Suara manja itu terdengar di seberang."Kamu sudah puas menebar cerita tentang aibmu sendiri?"Nada tertawa ngakak. "Asal itu bisa menghancurkanmu, nggak masalah bagiku, Mas. Heboh kan cerita di desamu," ucapan ejekan dari Nada menyulut emosi Manggala. Tangan lelaki itu mengepal di atas meja."Kamu bilang nggak mungkin kembali padaku, oke. Marilah kita hancur bersama-sama meski di tempat yang berbeda.""Kamu salah, Na. Apa yang kamu lakukan makin menguatkan hubunganku dengan Kiara. Ten
Terakhir Diperbarui : 2025-06-10 Baca selengkapnya