Setelah kembali ke rumah sakit, Ewan langsung menuju ke Departemen Bedah.Begitu masuk, dia melihat pergelangan tangan Aruna sudah dibalut perban. Dia segera bertanya dengan cemas, "Ibu nggak apa-apa?""Aku baik-baik saja, cuma luka luar sedikit. Bu Neva sudah bantu mengobatinya." Aruna kemudian balik bertanya, "Ewan, kamu nggak apa-apa?""Aku baik-baik saja." Ewan menatap Neva dengan penuh rasa terima kasih dan berkata, "Bu Neva, terima kasih banyak.""Nggak usah sungkan."Ewan kemudian berkata kepada Aruna, "Ibu, mulai sekarang, siapa pun yang menanyakan soal Dylan, Ibu harus bilang nggak pernah bertemu dia hari ini. Mengerti ya?""Ewan, ada apa sebenarnya? Kamu harus jujur sama Ibu, jangan-jangan kamu melakukan sesuatu yang melanggar hukum?""Ibu, jangan berpikiran macam-macam. Pokoknya, kalau ada yang tanya, jawab saja seperti yang aku bilang tadi.""Baiklah."Aruna mengangguk, tetapi raut wajahnya tetap terlihat gelisah. Meski Ewan tidak menjelaskan secara gamblang, dia bisa mera
Read more