Ewan berkerut, wajahnya penuh kecemasan. Situasi di Desa Jager memang aneh. Tidak ada satu pun petunjuk yang bisa dipakai, membuatnya seakan tidak tahu harus mulai dari mana.Setelah berpikir sejenak, Ewan berkata, "Paman Gatra, kudengar orang pertama yang mati itu seorang anak kecil?""Betul," jawab Gatra. "Itu anaknya keluarga Lambo, mati di dalam sumur.""Anak itu sebenarnya pintar, prestasinya di sekolah juga bagus. Sayang sekali, harus mati muda.""Orang tuanya setiap hari hanya bisa menangis di rumah.""Lalu, Pak Ewan, kenapa kamu tanya soal itu?" Gatra menatap Ewan dengan penuh rasa ingin tahu."Aku ingin lihat langsung lokasi kejadian. Mulai dari anak kecil yang pertama mati, sampai ke Mulyono, setiap korban harus kulihat sendiri TKP-nya," jelas Ewan."Oke, aku yang akan mengantarmu," kata Gatra.Baru saja dia selesai bicara, ponsel di saku Ewan berdering."Maaf, aku angkat sebentar." Ewan mengambil ponsel dan melihat nama di layar. Ternyata panggilan dari Eko. Dia segera menga
Read more