Zayn berlari secepat mungkin agar ia bisa tiba tepat waktu. Perasaannya berkecamuk, campur aduk sekali antara takut, cemas, khawatir, sedih dan gelisah. "Tolong jangan sampai terjadi sesuatu padamu, Qiana! Aku mohon!" Doa Zayn sambil terus berlari. Setelah bersusah payah mengejar waktu yang terus berjalan, kini Zayn tiba di ruang IGD. Tanpa basa-basi Zayn langsung masuk ke dalam dan mendapati istrinya di dalam sana. Zayn melihat Rara masih susah payah melakukan CPR seorang diri. Rasa kesal juga seketika muncul karena Zayn ternyata datang terlambat. "Bagaimana? Apakah Qiana baik-baik saja?!" tanya Zayn panik. Rara terkejut dengan kedatangan Zayn. Karena terlalu fokus menolong Qiana, Rara sampai tidak sadar kalau Zayn sudah ada di sana. "Dokter Zayn! Syukurlah anda datang! Saya benar-benar senang karena sedari tadi tak kunjung ada bantuan yang datang," jawab Rara yang merasa sedikit lega. "Jangan pikirkan soal itu! Bagaimana dengan istriku?! Apa yang sebenarnya terjadi sampai dia
ปรับปรุงล่าสุด : 2025-11-01 อ่านเพิ่มเติม