"Cepat pindah ke sini," titah Harvey sambil menepuk pahanya, sama sekali tak menjawab perkataan Raela. "Aku tidak mau, Mas. Aku takut," jawab Raela gugup, panik, dan takut. Percayalah, Raela merasa seperti anak kecil yang akan dimesumi oleh om-om kurang belaian. Rasanya sangat mendebarkan, penuh ketakutan, dan intimidasi. "Takut apa? Aku suamimu, Ela," dingin Harvey. "Cepat ke sini!" Karena digertak dan ditatap tajam oleh Harvey, pada akhirnya Raela pindah ke pangkuan Harvey. Sejujurnya, dia senang saat Harvey membawanya ke lantai dua. Sebab Harvey memang suka tiba-tiba memeluk dan menciumnya. Daripada pria itu melakukannya di depan banyak orang sehingga Raela malu, lebih baik dia ikut ke lantai dua dengan pria ini. Jika Harvey ingin memeluknya, Raela tak harus menanggung malu akibat digoda oleh keluarga pria ini. Namun, tidak pangku-pangkuan begini juga! Bagaimana jika ada yang datang dan melihat mereka?! "Mas Harvey ingin melakukan apa?" tanya Raela pelan, menatap panik b
Last Updated : 2025-08-30 Read more