"Kau tetap menikah dengan Xenon," jawab Zeeshan enteng. Hal itu membuat Sza membelalak horor. Hei, lalu apa bedanya dia bisa dan tidak bisa membuat Xenon jatuh cinta? Nindi mendongak pada suaminya, ingin protes tetapi mengingat ini demi kebaikan nusa dan bangsa, dia memilih tak protes. Di sisi lain, Xenon diam-diam senyum tipis. Dia bangkit dari sofa kemudian keluar dari sana. "Hei, X, kamu mau kemana?" seru Nindi ketika melihat Xenon keluar, "tetap di sini dan jaga calon istri kamu." "Sudah ada Mommy," jawab Xenon tanpa menoleh, bergegas keluar dari kamar tersebut. "Ck, lihat anak kamu?! Makin hari makin seperti es. Itu gara-gara kamu, Mas!" ucap Nindi, mengomeli suaminya. "Tunggu, Sweetheart. Setidaknya anak itu tidak membantah kalau Sza adalah calon istrinya. Itu kemajuan, Poni," ucap Zeeshan saat Nindi berjinjit untuk menjewer telinganya. "Ouh, benar juga, Mas. Berarti … hehehehe." Nindi tertawa geli, menepuk pelan lengan suaminya. Sza hanya duduk diam den
Huling Na-update : 2025-09-06 Magbasa pa