"Maaf, adakah yang bisa kami bantu?" tanya seorang pria membungkuk hormat pada Kezia.Kezia tak menjawab, tapi langsung menunjukkan tanda pengenalnya kepada pria itu."Maaf, Nona. Kami membutuhkan data lebih dari itu, silahkan," ujar pria itu menunjuk alat yang ada didepannya.Kezia tak menjawab, dia langsung menekan jari jempolnya pada mesin fingerprint. Setelah sidik jari terbaca, dia kemudian melakukan scan retina."Selamat datang, Nona Kezia Devira Dawson. Silahkan ke brankas penyimpanan anda," ujar pria itu membungkuk hormat."Terima kasih," jawab Kezia dan langsung meninggalkan ruangan itu.Dia melangkah memasuki ruang demi ruang. Brankas miliknya berada di tempat khusus, VVIP. Hanya orang-orang tertentu yang bisa mendapatkan tempat itu dan Kezia beruntung mendapatkannya.Setelah sampai di brangkasnya, Kezia langsung memasukkan kode miliknya. Sebelum menyimpan kotak pemberian Ronald Jansen, Kezia membuka dan membacanya dengan teliti."Sebagai cucu, aku tak pernah tahu kalau kak
Dernière mise à jour : 2025-06-16 Read More