Hujan tipis mengguyur menara utama Akademi Darah saat Luca, Aeri, Jero, dan Veyran menembus gerbang masuk. Derap langkah mereka menyatu dengan gemericik air, membentuk irama yang kontras dengan bisik-bisik murid lain yang hanya bisa menebak alasan kembalinya mereka lebih awal dari jadwal eksplorasi Zona-7.Namun, tak satupun dari mereka peduli.Luca menggenggam tangan Aeri erat, memastikan gadis itu benar-benar bersamanya—nyata, utuh, dan tak terbawa oleh makhluk tak berwujud yang mereka temui. Sementara Jero dan Veyran, meski tampak tenang, tak mampu menyembunyikan tekanan pada bahu mereka. Aura darah mereka sedikit beriak, menjadi pertanda bahwa sesuatu yang serius akan segera dilaporkan.Perjalanan dari gerbang menuju gedung pusat tidaklah jauh, tapi rasanya seperti mendaki gunung—terlalu sunyi, terlalu berat. Sepanjang jalan, mereka melewati beberapa siswa yang sedang berlindung dari hujan tipis di bawah lengkungan lorong akademi. Tatapan heran dan rasa ingin tahu tertuju pada Luca
Terakhir Diperbarui : 2025-07-16 Baca selengkapnya