Bukan jatuh yang menakutkan… tapi siapa yang kau izinkan membuatmu berdarah.Malam itu, Ruang latihan bawah tanah Blackstone berbau logam, darah kering, dan keringat lama.Lampu-lampu neon redup membuat setiap bayangan di dinding bergerak seperti hantu.Lantai hitam penuh bekas sayatan pisau, lingkaran putih kapur pudar, dan bercak merah yang tak pernah benar-benar bisa dibersihkan.Helena berdiri di tengah lingkaran, mengenakan kaus hitam ketat yang menempel pada tubuh rampingnya.Sarung tangan kulit Kevin menutupi jemarinya—terlalu besar, tapi justru terasa seperti beban yang harus ia pikul.Di hadapannya, Kevin berjalan pelan, bahunya tegang, matanya liar. Algojo keluarga Xavier itu tampak seperti binatang buas yang sengaja dilepas dari kandang.“Jatuh, bangkit. Berdarah, tetap berdiri. Itu aturannya,” suaranya parau, kasar, tapi justru terdengar lebih mirip desah candu.Helena menahan tatapannya.“Aku sudah siap.”Kevin mendekat, hampir menempel, hingga napasnya yang berat mengena
Last Updated : 2025-09-03 Read more