"Nenek, jangan bilang yang jelek-jelek. Nenek akan panjang umur.""Nenek hanya mau kamu janji, rayakan ulang tahun Brielle." Emily tidak menyerah, tiba-tiba menekan dadanya dan terbatuk. "Aduh, dada Nenek ...."Raka segera menahan tubuhnya, lalu berkata dengan pasrah, "Jangan pura-pura lagi, Nenek. Aku akan rayakan ulang tahunnya, puas?"Di kamar lantai tiga, Raline menekan nomor Devina."Halo, Raline.""Kak Devina, aku kasih tahu sesuatu. Tanggal 1 Desember itu ulang tahunnya Brielle. Nenek maksa kakakku kasih bunga, kasih hadiah, bahkan mungkin akan suruh dia rayakan langsung ulang tahun Brielle. Nenek jelas berharap mereka rujuk lagi.""Serius?" Nada suara Devina ikut menegang."Kak Devina, hari itu kamu harus tahan kakakku. Jangan biarkan dia ke tempat Brielle.""Oke, aku akan berusaha menahan dia.""Kesal sekali, Nenek lebih suka Brielle daripada aku.""Sudahlah, jangan kesal. Brielle mana bisa dibandingkan denganmu?"Raline berpikir sebentar, merasa memang begitu. Bagaimanapun, B
Read more