Jantung Raisa berdebar kencang.Bravi tidak akan menyadarinya secepat itu, kan? Tetapi, dia tidak mungkin tahu semua hal.Raisa mengikutinya dengan tenang.Baru ketika mereka sampai di lift, dia bertanya, "Kita mau ke mana, Pak?""Bobby mengadakan pesta kapal pesiar. Karena kita sudah ketemu, ayo kita ikut saja."Raisa merasa lega. Ternyata Bravi tidak tahu, lagipula mereka akan kembali besok atau lusa, jadi masalah ini akan terkubur dengan kepergiannya dari Monako.Kapal pesiar Bobby sangat megah, dia juga memiliki koneksi yang luas, tamu-tamunya termasuk tokoh-tokoh dari kalangan politik, bisnis, dan hiburan. Suasananya glamor, dengan anggur berkualitas, makanan lezat, dan wanita-wanita cantik. Diiringi sorak-sorai dan musik, kapal pesiar berlayar menuju laut lepas, sebuah pemandangan pesta pora dan kemewahan.Bravi mengenakan setelan kasual hitam yang menonjolkan kulit putihnya. Raisa juga berpakaian hitam, jadi mereka berpakaian serasi.Begitu naik kapal pesiar, Raisa langsung mend
Read more