"Sial!" umpat Rolland menendang tempat sampah yang ada di ruang kerja. Berjalan mondar-mandir seperti setrika. "Punya masalah apa dia denganku? Sehingga dendam," dengus Rolland."Saya rasa mungkin masalah pekerjaan, Pak," sambung Mark.Rolland mengalihkan pandangannya pada Mark, "Pekerjaan? Aku tidak pernah merasa bersaing dengannya," rutuk Rolland."Bisa jadi ada masalah terselubung yang Pak Rolland tidak mengetahuinya," lanjut Mark.Rolland diam sesaat mengangkat tangan kanannya lalu mengelus dagunya beberapa kali. "Hm ... bisa jadi." Sambil menganggukkan kepalanya.Tangan Rolland memberi kode pada Mark untuk mengambilkan wine. Mark langsung bergegas mengambilnya dan menuangkan ke dalam gelas yang sudah disiapkan oleh Rolland."Carikan infomasi mereka secara detail. Jika memang Klan Benigno mengibarkan bendera perang, maka Klan kita pun harus mengantisipasi apa yang akan terjadi." Rolland mengangkat gelas tersebut dan menggoyangkan sebelum meminumnya."Ta-tapi, pak————""Tidak ada k
Last Updated : 2025-10-23 Read more