Semua Bab Bangkitnya Putri Sah: Istri Pangeran Cacat: Bab 761 - Bab 770

Mendengar kata-kata Putri Chang Le, Ye Li dalam hati tidak tahan ingin memukul Mo Jing Qi dengan keras, menghela napas dan berkata, “Putri, saya akan menyuruh seseorang membawamu pergi dari sini?”Putri Chang Le menggeleng dan berkata, “Terima kasih, Putri, tidak perlu begitu. Karena saya sudah berjanji pada ayah untuk datang ke Nanzhao, saya tidak akan melarikan diri. Saya hanya berharap Putri, jika ada kesempatan nanti, dapat menjaga Ibu dan Keluarga Hua.”Ye Li ingin membujuk Putri Chang Le lagi, tapi tiba-tiba seorang pengawal datang melaporkan bahwa dayang dari kerajaan Da Chu mencari Putri Chang Le.Mungkin tadi Liu Gui Fei panik dan pergi, lalu setelah kembali ke halaman baru menyadari Putri Chang Le masih di sini, jadi mengirim orang mencarinya.Putri Chang Le berdiri dan tersenyum berkata, “Putri, saya pergi dulu. Oh ya, hati-hati dengan Liu Gui Fei, wanita itu sangat gila.&rdqu

Mo Xiu Yao tanpa sengaja menatap ke seberang, tepat melihat Mo Jing Li menatap dengan kosong di sampingnya, dan Lei Teng Feng dengan ekspresi penuh pemikiran, matanya menyala dingin. Dia mendengus pelan dan mengejek Mo Jing Li dengan senyum sinis.Mo Jing Li tentu juga melihat senyum dingin di wajah Mo Xiu Yao, tapi tidak merasa malu seperti orang yang ketahuan mengintip Istri orang lain, malah dengan bangga menatap Mo Xiu Yao.Mo Xiu Yao mengangkat gelasnya ke depan tanpa suara, berkata, “Semoga segalanya berjalan lancar untukmu.”Meskipun Mo Jing Li biasanya tidak suka pada Mo Xiu Yao, dia tetap memperhatikan setiap gerak-geriknya dengan saksama. Dia juga mengerti maksud kata-kata Mo Xiu Yao, awalnya tidak terlalu dipikirkan.Tapi saat melihat senyum setengah serius di wajah Mo Xiu Yao, hatinya bergetar tanpa sadar, merasa seperti ada sesuatu yang tersembunyi telah diketahui oleh Mo Xiu Yao.Perasaan seolah-olah rahasia t

Melihat perubahan ekspresinya, Kaisar Nanzhao semakin puas, “Haha... gadis cantikku, lebih baik patuh pada saya. Jika kamu patuh, saya bisa membiarkan mereka di luar tetap utuh.”Putri Chang Le menggigit giginya, tiba-tiba bangkit dan berjalan menuju pintu.Kaisar Nanzhao tentu tidak akan membiarkannya pergi begitu saja, dengan cepat menarik satu lengannya dengan erat, “Gadis cantik, kenapa terburu-buru... haha...”Putri Chang Le terus berjuang, tapi sebagai gadis muda yang lemah, dia bukan tandingan Kaisar Nanzhao, lengannya yang ditahan hampir tidak bisa bergerak sama sekali, wajahnya menunjukkan rasa sakit.Dia pun berhenti berlari dan berteriak, “Siapa pun yang di luar, saya tidak mau kalian menyelamatkanku, segera pergi!”Orang-orang yang bertarung di luar jelas mendengar suaranya, segera ada yang berkata, “Putri, kami pasti akan menyelamatkanmu!&rdqu

Ye Li menggelengkan kepala, memandang Kaisar Nanzhao dan berkata, “Jika Putri An Xi benar-benar kalah, bagaimana Nanzhao akan berlanjut? Kaisar Nanzhao, apakah kamu sudah benar-benar memikirkannya?”Wajah Kaisar Nanzhao berubah menjadi garang, napasnya semakin cepat. Saat itu Ye Li melepaskan Kaisar Nanzhao dan berjalan menuju Putri Chang Le yang sudah berdiri sendiri di samping, tersenyum pelan, “Putri, mari kita pergi.”Putri Chang Le waspada memandang Kaisar Nanzhao di samping, namun tidak tahu apa yang dipikirkan Kaisar Nanzhao yang wajahnya tampak garang dan terdistorsi seolah tidak melihat mereka.Ye Li tersenyum berkata, “Jangan khawatir, mari kita pergi.”Dia menarik Putri Chang Le dan langsung keluar dari pintu istana.Di luar Istana, para pengawal yang sebelumnya menjaga kamar tidur dan pengawal yang datang karena mendengar suara sudah berhasil diatasi, namun kelom

Semua orang baru mengerti, ternyata Pangeran Ding yang tampak lesu selama ini karena Putri tidak ada. Pemikiran ini membuat ekspresi semua orang di sana berbeda-beda, ada yang marah, ada yang termenung, dan ada yang cemburu.Kurang dari seperempat jam kemudian, Ye Li muncul di pintu tangga. Melihat lantai tiga kosong tanpa tamu lain, hanya beberapa utusan Kerajaan yang duduk di meja masing-masing, dia mengangkat alis dengan sedikit terkejut.Begitu Mo Xiu Yao melihat Ye Li, dia langsung berdiri dan melangkah maju, “Ah Li, kamu baik-baik saja?”Ye Li mengangguk, “Semua baik, Kakak juga di sini?”Xu Qing Chen mengangguk dan menunjuk ke luar jendela, “Li’er, mari lihat bersama.”Sebenarnya, meskipun rumah makan ini cukup tinggi, sekarang sudah malam, jadi sebenarnya tidak banyak yang bisa dilihat.Semua orang yang menunggu di sini tidak bergerak hanya sedang menung