"Kau sudah kembali, Rania? Elvan sudah pergi?" Rania akhirnya kembali ke kamar Yetty dan ibunya itu begitu bersemangat bertanya tentang Elvan. "Iya, dia sudah kembali ke kantor karena ini masih jam kerjanya, Ibu." "Ah, benar. Elvan sangat baik. Ibu bangga punya menantu sepertinya. Bahkan, di tengah kesibukannya, dia menyempatkan diri ke sini." Rania hanya tersenyum menanggapinya. "Tapi mertuamu sehat kan? Nanti kalau Ibu sudah pulang, kita buat sedikit kue untuk mertuamu ya." Senyum Rania sedikit menghilang mengingat bagaimana masalah kemarin. Elvan berjanji akan bicara dengan ibunya lagi, tapi Rania belum bisa merasa lega sekarang. "Hmm, nanti saja dipikirkan, Ibu. Yang penting Ibu keluar dari rumah sakit dulu." Yetty mengangguk. Mereka pun mengobrol sejenak, sebelum Rendy mengajak Rania keluar. "Besok Ibu sudah bisa pulang, Kak." "Eh, besok?" "Iya, tadi malam dokter ke sini. Katanya kalau kondisi Ibu terus stabil seperti ini, besok sudah bisa pulang. Kami akan pulang ke k
Last Updated : 2025-10-11 Read more