"Iya, nggak apa-apa kok!" jawab Ziva sambil tersenyum. Grace pura-pura ikut tersenyum. Di sisi lain, dari kejauhan, teman-teman Grace mengintip aksi Grace yang sedang mengelabuhi Ziva. "Emmm kalau begitu, sebagai ucapan permintaan maaf gue, gue mau ajak Lo jalan-jalan sepulang sekolah, gimana? Lo mau, kan?" tawar Grace. Sejenak, Ziva teringat akan ucapan Evan kemarin. Ia tidak boleh percaya begitu saja dengan ucapan Grace. "Tapi... Maaf gue nggak bisa ikut," jawab Ziva ragu. "Loh, kenapa? Gue cuma mau ngajak Lo ke cafe kok, nanti gue traktir Lo. Plis, ikut, ya? Gue bakal nggak bisa tenang kalau Lo nggak ikut!" Grace terus merayunya, gadis itu tidak ingin kehilangan kesempatan besar ini. Karena ia telah menyiapkan sebuah kejutan untuk Ziva yang telah berani mencuri Dewi Evan darinya. "Emmmm gimana, ya... Masalahnya sebelum petang gue harus ada di rumah, soalnya nggak ada yang ngejaga Oma, sedangkan Mama harus berangkat kerja!" kata Ziva apa adanya. "Ohhh itu masalahnya, j
Last Updated : 2025-11-16 Read more