Saat itu, aku menatapnya dan bertanya, "Elton, kamu cuma mempermainkanku ya?"Elton mendorong wanita di pelukannya menjauh. Dengan tubuh berbau alkohol, dia mendekat dan menyahut, "Ya. Aku memang mempermainkanmu, kenapa?""Tapi melihatmu hidup sengsara setelah meninggalkanku, tiba-tiba aku merasa agak kasihan sama kamu. Gimana kalau kamu nikah sama aku saja?""Tapi aku sudah nggak cinta sama kamu lagi. Jadi kamu harus nurut, jangan macam-macam. Aku punya banyak perempuan. Kalau kamu terus cemburu, nangis, dan bikin ribut, aku bakal muak banget."Mendengar Elton sendiri berkata kalau dia sudah tidak mencintaiku, air mataku langsung jatuh tanpa bisa kutahan. Aku menarik napas dalam-dalam, mencoba mengatur suasana hatiku, dan berniat mengatakan yang sebenarnya kepadanya."Aku datang hari ini cuma mau bilang aku nggak mau nikah denganmu. Dulu aku memutuskan hubungan kita karena ibuku ...."Belum sempat aku menyelesaikan kalimatku, Elton tiba-tiba membentakku dengan marah, "Jangan berani-be
Read more