Bagaimana Sinopsis Singkat Kamu Dan Segala Kenangan?

2025-09-06 07:13:37 107

3 Answers

Yvette
Yvette
2025-09-07 02:26:04
Bayangkan aku sebagai sebuah jukebox yang menyimpan lagu-lagu masa kecil: tiap nada memicu satu cerita dan tiap cerita membentuk siapa aku hari ini. Kalau disingkat, aku adalah rangkaian kenangan yang ditempa oleh cerita-cerita fiksi—dari manga yang kubaca di bangku sekolah sampai RPG first save yang kusimpan di kaset memori lama. Ada kebahagiaan polos saat menemukan panel komik yang bikin aku tertawa sampai hampir ketahuan guru, ada juga rasa haru ketika ending sebuah serial menghunjam lebih dalam daripada yang kuharapkan.

Beberapa memori terasa seperti postcard: lucu, singkat, dan mudah dikenang—misalnya pertukaran kartu dengan teman di pasar loak, atau marathon anime semalaman saat hujan deras. Yang lain lebih seperti novel tebal: berlapis emosi dan susah dilupakan—sebuah cerita yang mengajarkanku tentang kehilangan, persahabatan, dan tumbuh dewasa. Semua itu menempel, dan ketika aku menulis sinopsis singkat tentang diriku, aku menyadari satu hal sederhana: aku bukan cuma pengumpul momen, aku curator dari semua perasaan itu. Itulah yang membuat setiap kenangan terasa berharga dan layak disimpan.
Xander
Xander
2025-09-07 23:19:51
Gelapnya kamar, monitor yang menyala, dan secangkir kopi—itu latar belakang paling setia dari memoriku. Kalau ditanya sinopsis singkat tentang diriku, aku akan bilang aku adalah pengumpul momen: potongan dialog yang menusuk hati, detik-detik boss fight yang membuat napas tertahan, dan kalimat-kalimat puitis dari novel ringan yang kupeluk sambil menunggu lampu jalan mati. Ingatan-ingatanku bukan monolit; mereka lapis demi lapis seperti soundtrack yang susunannya aku ingat persis.

Ada kenangan yang manis dan getir; tiap kali sebuah serial yang kupantau tamat, aku merasakan semacam kehilangan kecil, seperti menutup buku harian. Aku juga menaruh banyak harap pada karya-karya baru yang muncul—kadang harapan itu terpenuhi, kadang dikecewakan, tapi selalu meninggalkan bekas. Sosok teman-teman lama sering muncul dalam memoriku sebagai cameo: kita saling rekomendasi judul, berdebat soal ending, dan saling mengirimi meme jam 3 pagi. Kenangan seperti itu terasa hidup karena melibatkan suara dan sentuhan, bukan hanya layar.

Intinya, sinopsis hidupku adalah montage panjang yang berganti-berganti tone—kadang kocak, kadang melankolis—tetap ada benang merah: kecintaan pada cerita yang membuat hari-hari biasa jadi berwarna. Aku menikmati tiap rewind, karena setiap kali memutar ulang, aku menemukan detail baru yang pernah terlewati.
Keira
Keira
2025-09-09 19:08:39
Buku kenangan otaku-ku terasa seperti gulungan film yang terus diputar. Mulai dari poster yang menguning di dinding sampai soundtrack yang selalu kutaruh di playlist ulang—semua itu melukiskan siapa aku sekarang. Di setiap adegan ada versi diriku yang berbeda: remaja yang terpesona oleh pertarungan epik di 'One Piece', remaja yang menulis fanfic jam 2 pagi setelah nonton 'Neon Genesis Evangelion', dan versi yang lebih tenang yang meneteskan air mata waktu pertama kali melihat 'Spirited Away'. Kenangan-kenangan itu bukan cuma tentang apa yang kutonton atau mainkan, tapi tentang orang-orang yang kutemui karena kegemaran itu—teman forum, partner co-op di game, bahkan rival diskusi yang akhirnya menjadi sahabat.

Ada satu momen yang selalu bikin aku tersenyum: sebuah konvensi kecil di mana aku dan beberapa teman berdandan sebagai karakter dari 'Final Fantasy VII'. Kami kehabisan rute transportasi pulang, tapi malah menghabiskan semalaman berdiskusi teori dan bernyanyi lagu tema. Kenangan sederhana seperti itu menempel kuat karena berbau tawa, keringat, dan soundtrack yang berulang. Selain itu, barang-barang koleksiku sering muncul sebagai penanda waktu—figur, kartu, dan buku catatan penuh coretan ide yang sekarang terasa seperti peta hidupku.

Mungkin sinopsis singkatnya: aku adalah kumpulan fragment memori berbau popcorn bioskop, cat tinta di sudut novel, dan save file yang tak pernah kuhapus. Kenangan-kenangan itu membuatku percaya bahwa setiap hobi bisa membentuk identitas, membuka pintu pertemanan, dan memberi warna pada hari-hari biasa. Aku terus menyimpan gulungan itu, menonton ulang adegan-adegan favorit, dan menulis lagi bab baru tanpa takut spoiler.
View All Answers
Scan code to download App

Related Books

Aku Kamu dan Takdir
Aku Kamu dan Takdir
Kisah cinta sekolah memang kisah cinta yang paling indah dan menarik. Lisa adalah seorang siswi pintar tapi pemalu yang diam-diam mencintai seniornya, dia tiba-tiba bertemu dengan seseorang yang bernama Aldy dan juga mereka tahu rahasia satu sama lain. Demi menjaga rahasia mereka bersekutu. Pada masa muda memang banyak masalah. Kisah cinta polos dan membingungkan akan dimulai sekarang. Bagaimana kisah selanjutnya? Apakah lisa ditakdir sebagai jodoh saya? Temukan sisi positif di kisah saya. Aku Kamu dan Takdir
9.8
65 Chapters
Bagaimana Mungkin?
Bagaimana Mungkin?
Shayra Anindya terpaksa harus menikah dengan Adien Raffasyah Aldebaran, demi menyelamatkan perusahaan peninggalan almarhum ayahnya yang hampir bangkrut. "Bagaimana mungkin, Mama melamar seorang pria untukku, untuk anak gadismu sendiri, Ma? Dimana-mana keluarga prialah yang melamar anak gadis bukan malah sebaliknya ...," protes Shayra tak percaya dengan keputusan ibunya. "Lalu kamu bisa menolaknya lagi dan pria itu akan makin menghancurkan perusahaan peninggalan almarhum papamu! Atau mungkin dia akan berbuat lebih dan menghancurkan yang lainnya. Tidak!! Mama takakan membiarkan hal itu terjadi. Kamu menikahlah dengannya supaya masalah selesai." Ibunya Karina melipat tangannya tegas dengan keputusan yang tak dapat digugat. "Aku sudah bilang, Aku nggak mau jadi isterinya Ma! Asal Mama tahu saja, Adien itu setengah mati membenciku! Lalu sebentar lagi aku akan menjadi isterinya, yang benar saja. Ckck, yang ada bukannya hidup bahagia malah jalan hidupku hancur ditangan suamiku sendiri ..." Shayra meringis ngeri membayangkan perkataannya sendiri Mamanya Karina menghela nafasnya kasar. "Dimana-mana tidak ada suami yang tega menghancurkan isterinya sendiri, sebab hal itu sama saja dengan menghancurkan dirinya sendiri. Yahhh! Terkecuali itu sinetron ajab, kalo itu sih, beda lagi ceritanya. Sudah-sudahlah, keputusan Mama sudah bulat! Kamu tetap harus menikah dangannya, titik enggak ada komanya lagi apalagi kata, 'tapi-tapi.' Paham?!!" Mamanya bersikeras dengan pendiriannya. "Tapi Ma, Adien membenc-" "Tidak ada tapi-tapian, Shayra! Mama gak mau tahu, pokoknya bagaimana pun caranya kamu harus tetap menikah dengan Adien!" Tegas Karina tak ingin dibantah segera memotong kalimat Shayra yang belum selesai. Copyright 2020 Written by Saiyaarasaiyaara
10
51 Chapters
Antara Aku Dan Kamu
Antara Aku Dan Kamu
Tujuh tahun sudah usia pernikahan Naya dan Damian, rencana perjodohan yang dilakukan ke dua orang tua mereka, kini bertahan hingga hadirnya Aslan dalam keluarga kecil mereka. Namun, siapa sangka. Naya yang hidup seatap dengan Damian, harus mengikuti peraturan ketat yang diberikan oleh lelaki itu. Bahkan, Naya tahu, suaminya tidak memiliki perasaan kepadanya. Apalagi, mengingat watak lelaki itu yang keras. Suatu ketika, saudara lelaki Naya mengalami kecelakaan yang parah dan mengakibatkan kondisinya kritis. Naya harus mengambil alih perusahaan atas desakan dari Ayahnya. Mengingat, dia pernah dibimbing langsung oleh orang tua itu saat belum menikah. Setelah menggantikan posisi kakaknya, rumah tangga mereka pun ikut berubah. Provokator yang membuat keluarga mereka menjadi memanas, membuat Damian seolah terbakar. Akankah di antara keduanya, saling percaya? Atau pernikahan mereka tidak terselamatkan?
Not enough ratings
12 Chapters
Pernikahan Singkat
Pernikahan Singkat
Karena tak ada restu dari orang tua, Adam membawa Hawa lari dan menikahinya diam-diam. Mereka pikir dengan pacaran selama 7 tahun dan memutuskan menikah adalah pilihan yang tepat. Adam yakin Hawa adalah tulang rusuknya yang memang di ciptakan untuknya, ia tidak menyangka pernikahan yang mereka idamkan akan kandas di tengah jalan, padahal usia pernikahan mereka baru 6 bulan. Masalah dalam rumah tangga kerap terjadi karena ego masing-masing. Seharusnya tak ada kata perpisahan di antara mereka, setelah menjalin hubungan bertahun-tahun. Seharusnya pernikahan mereka sehidup semati seperti Nabi adam dan Hawa sesuai dengan nama mereka. Bagaimana kisah selanjutnya? Baca terus kisah perjalanan mereka yang mengurai air mata.
10
16 Chapters
Bagaimana Denganku
Bagaimana Denganku
Firli menangis saat melihat perempuan yang berada di dalam pelukan suaminya adalah perempuan yang sama dengan tamu yang mendatanginya beberapa hari yang lalu untuk memberikannya dua pilihan yaitu cerai atau menerima perempuan itu sebagai istri kedua dari suaminya, Varel Memilih menepi setelah kejadian itu Firli pergi dengan membawa bayi dalam kandungannya yang baru berusia delapan Minggu Dan benar saja setelah kepergian Firli hidup Varel mulai limbung tekanan dari kedua orang tuanya dan ipar tak sanggup Varel tangani apalagi saat tahu istrinya pergi dengan bayi yang selama 2 tahun ini selalu menjadi doa utamanya Bagaimana Denganku?!
10
61 Chapters
Kenangan Rindu
Kenangan Rindu
Seorang wanita modern dan idealis yang bernama Sarah harus dihadapkan dengan hal-hal di luar logikanya. Teror mulai bermunculan sejak dia menginjakkan kakinya untuk berlibur di rumah kakek dan neneknya yang di awali dari suara misterius seorang perempuan di malam hari pada saat tengah malam. Semua ini ternyata berawal dari kisah masa lalu kakek dan neneknya yang harus mengorbankan nyawa seseorang demi tercapainya ambisi sang nenek. Sarah pun di hadapkan oleh sosok misterius yang terus menuntut pembalasan dendam pribadinya kepada sang nenek. Mampukah sarah menghadapi semua ancaman teror dari sosok tersebut? Dan mampukah sarah menyelamatkan nyawa neneknya dari pembalasan dendam seseorang yang menginginkan nenek terbunuh?
10
32 Chapters

Related Questions

Apa Perbedaan Kamu Dan Segala Kenangan Versi Novel Dan Film?

3 Answers2025-09-06 20:07:12
Saya sering membandingkan dua versi itu seperti dua sahabat yang cerita hidupnya sama, tapi ingatannya dipilih berbeda. Pada novel 'Kamu dan Segala Kenangan' aku merasa tenggelam dalam kepala tokoh utama: monolog batin, detail kecil tentang bau musim hujan, dan fragmen kenangan yang diuraikan perlahan membuat setiap emosi terasa lebih berat dan personal. Novel memberi ruang untuk motif kecil—sebuah lagu yang berulang, catatan yang terlupakan—yang di-film seringkali harus disingkat atau dihilangkan karena waktu layar. Di film, visual dan musik mengambil alih peran narator. Adegan-adegan montage, close-up yang dipilih sutradara, serta pilihan warna dan pencahayaan bisa mengubah nuansa satu adegan secara drastis. Ada adegan di mana kenangan dipotong menjadi serangkaian gambar yang cepat; di novel itu panjang sekali, penuh deskripsi, sementara di layar ia menjadi momen yang menyayat namun ringkas. Aku merasa film membuat pengalaman jadi lebih 'langsung' dan lebih terasa, tapi juga kadang lebih generik karena harus menyasar emosi penonton dalam tempo terbatas. Secara pribadi aku menghargai keduanya: novel untuk kedalaman dan film untuk dampak visual. Bila ingin memahami motif karakter dan latar belakang, aku akan membaca; kalau mau merasakan ledakan emosi dalam dua jam, aku akan menonton. Keduanya saling melengkapi—seperti dua versi memori yang sama, masing-masing menyimpan kebenaran yang berbeda menurut cara kita mengingat—dan itu yang bikin aku terus membandingkan dengan senyum kecil setiap kali selesai satu dari keduanya.

Apakah Ada OST Terkenal Dari Kamu Dan Segala Kenangan?

3 Answers2025-09-06 12:41:13
Masih terselip melodi yang langsung bikin aku balik ke masa SMA setiap kali dengar 'Tank!' dari 'Cowboy Bebop' — itu lagu yang selalu berhasil membuat pagi yang kusut terasa penuh gaya. Aku ingat betapa seringnya aku menaruh playlist berisi lagu-lagu soundtrack anime saat ngerjain tugas sampai larut; ritme bluenya selalu nempel, kayak soundtrack hidupku waktu itu. Suaranya nggak cuma pengiring, tapi semacam penanda era: teman-teman yang suka anime, diskusi panjang soal karakter, dan malem-malem nongkrong yang berakhir bahas episode favorit. Selain itu, ada juga momen personal yang kental: pas aku pertama kali lihat montage lama keluarga, aku pasang beberapa instrumental Joe Hisaishi dari 'Spirited Away' — tiba-tiba adegan-adegan rumah itu berasa magis. Musiknya nggak perlu lirik untuk bikin hati bergetar; itu yang bikin soundtrack film atau anime beda, karena dia bekerja langsung ke memori tanpa basa-basi. Aku suka bikin potongan video kecil untuk kenangan, dan soundtrack itu selalu jadi penyelamat mood. Sekarang, setiap kali aku sengaja muterin OST lama itu, ada getaran hangat yang datang — campuran nostalgia, pelukan, dan sedikit rindunya masa-masa tanpa beban. Musik-musik seperti itu tetap hidup di playlistku, bukan cuma sebagai lagu, tapi sebagai buku harian yang bisa diputar kapan saja.

Siapa Penulis Kamu Dan Segala Kenangan Serta Kapan Terbit?

3 Answers2025-09-06 00:11:07
Lemari komikku selalu penuh tanda tanya, tapi ada satu nama yang selalu kutunjuk ketika teman nanya siapa penulis yang paling berpengaruh buatku: Eiichiro Oda, kreator 'One Piece'. Buku itu pertama kali terbit di majalah Weekly Shonen Jump pada 22 Juli 1997, dan sejak halaman pertama aku seperti terseret ke lautan yang tak bertepi bersama Luffy dan krunya. Aku ingat jelas membeli volume pertama dari toko kecil dekat rumah, kertasnya masih bau tinta baru, dan aku membacanya sambil berdiri di depan rak, nggak sabar sampai selesai. Itu bukan sekadar petualangan; itu pelajaran soal persahabatan, mimpi, dan betapa gigihnya seseorang bisa mengukir nasibnya. Ada adegan-adegan yang bikin aku mewek di kereta pulang, adegan lain yang bikin ketawa sampai perut keram. Melihat perkembangan Oda dari panel demi panel—detail dunia yang makin kaya, lelucon yang terus matang—membuatku menghargai craft storytelling tingkat tinggi. Sekarang, ketika membuka ulang beberapa volume awal, aku bisa merasakan nostalgia yang hangat. Bukan cuma soal kapan terbitnya—meski tanggal 22 Juli 1997 itu penting sebagai titik awal—tapi lebih ke kenangan bagaimana serial itu tumbuh bareng aku: minggu demi minggu, arc demi arc, sampai jadi fenomena besar. Setiap kali ada momen epik, aku selalu teringat berdiri di toko komik itu, terpaku pada satu halaman yang mengubah cara pandangku soal komik. Itu bukan cuma bacaan; itu teman perjalanan masa kecil dan remaja yang tak tergantikan.

Bagaimana Teori Penggemar Tentang Ending Kamu Dan Segala Kenangan?

4 Answers2025-09-06 08:29:01
Malam ini aku kepikiran lagi tentang bagaimana penggemar merajut akhir cerita dan kenangan jadi satu—kadang terasa seperti menonton film dengan subtitle yang cuma kita yang ngerti. Di komunitas tempat aku nongkrong, ada dua arus besar: yang ingin ending penuh penebusan dan reuni hangat, dan yang suka ending pahit dengan pengorbanan besar. Mereka yang memilih penebusan sering mengaitkannya ke tema memori sebagai alat penyembuhan—bahwa dengan mengingat, luka bisa diterima dan dilupakan secara damai, mirip momen 'Clannad' di mana kenangan jadi jembatan. Sementara penggemar yang lebih gelap suka teori memori rusak atau dihapus secara sengaja, sehingga akhir yang tragis terasa logis—sebuah pengingat seperti dalam 'Erased' atau beberapa teori 'Steins;Gate'. Aku sendiri suka tafsir di antara: ending yang membuat kenangan tetap hidup tapi berubah makna. Bukannya semua kenangan hilang, melainkan ditempatkan ulang—seperti foto yang dipindah ke album baru. Itu memberi rasa pahit-manis yang bikin refleksi lama jadi berharga, bukan sia-sia. Rasanya hangat sekaligus sendu, dan itu yang sering bikin diskusi di grup kami berlanjut sampai larut malam.

Siapa Karakter Utama Kamu Dan Segala Kenangan Serta Sifatnya?

3 Answers2025-09-06 21:28:21
Di ingatan saya, dia selalu muncul dengan jaket kusam dan senyum setengah nakal yang seakan tahu terlalu banyak rahasia kecil di kota kami. Aku pertama kali menulis tentang dia waktu malam-malam, lampu meja menyisakan lingkaran hangat di atas kertas, dan kopi yang sudah dingin ikut menjadi saksi. Namanya Luki—kurus, rambut acak-acakan, dan punya kebiasaan bertanya soal hal-hal yang orang lain anggap biasa. Sifatnya campuran antara keras kepala dan tidak enak hati; dia bisa marah seperti badai soal ketidakadilan, tapi kemudian duduk tiga jam menunggu teman yang terlambat cuma karena tidak tega menegur. Kenangan awal kami selalu tentang adegan sederhana: Luki menolong kucing yang terjebak di atap sampai akhirnya terseret ke petualangan lebih besar. Itu momen di mana dia berubah dari karakter yang kukira klise jadi seseorang yang benar-benar hidup. Seiring cerita berkembang, sifat Luki makin berlapis. Di depan orang dia sok tenang, tapi di balik itu ada rasa takut kehilangan yang menggerogoti. Dia mudah bersimpati, cepat tersenyum pada anak-anak, dan sering menulis surat yang tak pernah dikirim. Konflik terbesarnya bukan tentang menaklukkan musuh, melainkan menghadapi rasa bersalah masa lalu—sesuatu yang kutaruh di adegan perpisahan paling menyakitkan. Detail kecil yang selalu kulupa: dia punya bekas luka di dagu dari terjatuh sepeda, dan suara tertawanya selalu mendesah seperti menyusun kembali kepingan hati. Kalau aku baca ulang sekarang, yang paling membuatku jatuh cinta adalah ketidaksempurnaannya. Luki bukan pahlawan yang ideal, dia sering galau dan salah langkah, tapi caranya bangkit pelan-pelan terasa sangat manusiawi. Itu yang bikin setiap memorinya tetap hangat saat aku menutup buku; dia bukan tokoh yang melupakan kita, kita yang terus ingat padanya.

Apa Kutipan Paling Populer Dari Kamu Dan Segala Kenangan?

4 Answers2025-09-06 14:46:45
Satu kalimat yang sering bikin aku tersenyum tiap kali muncul di timeline adalah: 'Kuat bukan karena tak pernah runtuh, tapi karena selalu bangkit dengan cerita baru.' Kalimat itu awalnya kubuat sekadar caption pasang foto waktu lulus, tapi entah kenapa tiba-tiba banyak teman yang menyimpannya sebagai mantra. Pernah suatu saat aku membuka folder lama dan menemukan catatan tangan teman SD yang menyalin kutipan itu—lucu sekaligus hangat melihatnya lewat tulisan bolak-balik. Di beberapa forum, kutipan itu dipakai sebagai pembuka thread tentang kegagalan yang berubah jadi kesempatan; di aplikasi pesan, aku sering mengirimkannya ke kawan yang lagi down. Yang paling mengena adalah saat reuni kecil: ada yang bilang bahwa kalimat itu membantunya memilih kerjaan baru yang berani, ada yang memasangnya sebagai latar ponsel sebelum wawancara. Bukan soal kata-katanya menjadi sempurna, melainkan karena orang-orang bisa mengisikan pengalaman mereka sendiri ke dalamnya. Aku suka membayangkan kutipan itu terus berpindah dari tangan ke tangan, tiap kali mendapat cerita baru yang membuatnya semakin kaya makna.

Bagaimana Akhir Cerita Kamu Dan Segala Kenangan Yang Mengejutkan?

4 Answers2025-09-06 06:30:20
Kata-kata penutup dalam kisahku terasa seperti membuka loker kecil yang penuh kenangan — ada aroma buku tua, foto kertas, dan tiket konser yang kusimpan sejak lama. Akhir ceritaku bukan ledakan dramatis atau plot twist yang mematikan; ia lebih mirip matahari terbenam yang hangat: tokoh-tokohku berdiri, saling tersenyum, lalu berjalan ke arah yang berbeda dengan beban yang lebih ringan. Yang mengejutkan bukan bagaimana semuanya berakhir, melainkan detail kecil yang muncul di epilog — catatan di saku salah satu karakter, surat yang tak pernah dikirim, dan sebuah lagu yang tiba-tiba mengikat kembali memori lama. Kenangan itu tak kusangka membuat aku menangis sekaligus tertawa saat menulis ulang bagian terakhirnya. Ada momen ketika aku menaruh referensi ke 'Your Name' dan sebuah adegan dari 'Spirited Away'—bukan untuk meniru, melainkan memberi gema yang membuat pembaca tersentak, merasa dekat. Menutup cerita itu seperti menutup buku favorit di rak: aku tahu cerita itu hidup di luar halaman, dan aku lega karena ia berakhir dengan kehangatan, bukan jawaban sempurna. Aku pergi tidur dengan perasaan penuh tapi ringan, seperti setelah reuni yang sempurna.

Di Mana Pembaca Bisa Membeli Buku Kamu Dan Segala Kenangan?

4 Answers2025-09-06 13:48:33
Langsung saja: aku biasanya menyarankan mulai dari sumber resmi dulu—penerbit dan toko online resmi penulis. Untuk bukuku 'Koleksi Kenangan' (sebut saja itu judul contoh), sering ada edisi cetak di toko buku besar seperti Gramedia atau toko daring resmi penerbit. Selain itu, platform seperti Tokopedia, Shopee, dan Bukalapak sering menjual edisi baru atau bundel dengan merchandise, sementara versi digital biasanya tersedia di Google Play Books, Apple Books, atau Kobo. Kalau mau yang lebih personal, aku sering menunggu signing atau pop-up di festival lokal; itu momen terbaik buat dapat buku bertanda tangan plus kartu kecil berisi catatan kenangan. Untuk pembaca internasional, Amazon atau Book Depository biasanya opsi aman karena mereka bisa kirim ke banyak negara; kalau edisi cetak habis, print-on-demand di situs penerbit atau melalui layanan seperti IngramSpark juga bisa jadi jalan. Tip kecil dari pengoleksi: selalu cek ISBN sebelum membeli, bandingkan harga ongkir, dan dukung toko lokal jika memungkinkan—rasanya hangat saat membeli langsung dari rak dan ngobrol sebentar dengan pemilik toko. Semoga kamu ketemu versi buku yang pas dan dapat kenangan manis juga.
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status