Author Of Memoirs Of A Geisha

Liana. Gadis berusia belasan tahun yang masih duduk di bangku sekolah menengah atas. Ia harus menjalani kehidupan yang penuh tekanan dari orang tuanya. Mereka selalu membatasi ruang gerak Liana. Sampai suatu ketika, Liana yang merasa lelah dan kecewa atas sikap orang tuanya memutuskan untuk melakukan tindakan bodoh. Bunuh diri. Namun aksinya gagal karena seorang pria yang tiba-tiba datang menolongnya. Lelaki yang tak lain Alviano, kakak kelas Liana semasa dia masih duduk dibangku kelas sepuluh. Diam-diam ternyata menaruh rasa padanya.

"Fvck you. Get off me now!" He towers over me and his hands move under the covers, going higher and higher until I gasp. No matter how I want to push him away and stomp on his body, I can't. The heat and pleasure coming from his touch makes me go crazy. "Get off me, you dimwit." Through the heat, I force out words and I close my eyes as I moan when his lips descend on my neck, teasing and nibbling. "Oh goddess. Why won't you get off me." I try to push him off, in the mist of pleasure and he looks down at me with hooded eyes. My back touches the headboard when I shift backwards but he drags me back to himself by my ankle. "I am the King, Minerva. That means what I say goes." "Well, you can go fvck yourself or better yet, let your other mate do that for you." He climbs over me with his hands on each side of my head. Luckily, the heat is subsiding due to our close range. "I've told you a thousand time. I don't want you, I need you." "Fucker! I've told you a zillion times, I don't want to be your baby making machine, you stupid son of a mammoth-" He immediately shuts me up with a deep kiss, exploding my insides. ~~~~ It's every she-wolf's dream to be the mate of the wolf king but not Minerva's. She didn't plan to even know him, she didn't bargain to become a second mate, or a baby making machine to the King who has an unusual plan set up in his head; neither did she plan to be a hybrid. He finally found a way to break her... But they were so unconcerned about the brewing evil.

Anandhita adalah gadis yatim berusia 19 tahun, yang baru saja menyelesaikan pendidikan sekolah menengah atasnya. Berharap menemukan kesuksesan untuk menggapai cita-citanya di ibukota, nyatanya Anandhita si kembang desa justru terjerat cinta seorang pengusaha sukses yang tak lain adalah bigboss di tempatnya bekerja. Xavier Rhys, pria tampan nan arogan dengan sejuta pesona dan kekuasaan.Suatu hari Xavier mengalami kecelakaan hingga membutuhkan transfusi darah, dan secara kebetulan Ananditha adalah orang dengan golongan darah yang Xavier butuhkan. Meski sebelumnya Ananditha telah di usir dari rumah utama milik keluarga Rhys, karena fitnah Bella, wanita yang diam-diam menyukai Xavier sejak dulu. Anan tetap dengan ketulusan hatinya bersedia menjadi donatur untuk sang bigboss yang di cintainya tersebutAkankan mereka mampu bersatu dalam kisah cinta yang indah?Mungkinkah seorang Xavier, jatuh hati pada seorang pelayan?Simak terus kelanjutan kisahnya exclusive hanya di GoodNovel Indonesia By: Kinantitha (ig:kinantitha)

Mantra yang kau anggap tak lebih dari permainan anak-anak, dan sudah terlanjur kau sebutkan. Rupanya berfungsi dengan baik. Dan mantra itu ternyata memanggil sesosok mahluk mengerikan dari dunia kegelapan yang tidak pernah kau bayangkan. Netra merah, rambut sehitam malam, dengan sayap lebarnya yang berwarna hitam. Kedatangannya membawa hawa dingin yang mencekam, tidak ada tempat untuk kabur. Panggilan seorang gadis membuat sang pangeran kegelapan kembali menginjakkan kakinya di bumi setelah lebih dari seratus tahun bersemayam di singgasananya.

On the verge of a great war between the realms of humans and of dragons, Larice Whitewind, a female dragon hunter who has an extreme fear of fire, journeys out to find the dragon who burned her village and her parents alive; but when she realizes who the real enemy is, she must learn to face her greatest fear before she loses all the people she cares about ... including the "dragon" she loves. *** Meanwhile, Raeherys Alagor, the last Hyborn of the Dragon Realm who's afraid of making his own decisions, travels out to the human realm to find the Orb of Phlareus, the only heart of magic that can save them from the humans trying to annihilate their realm; but when he realizes that not all humans are bad, he has to learn how to make his own decisions to lead his brethren before he loses the entire dragon race for good.

Xiriu, pemuda berparas luar biasa itu harus menyembunyikan jatidirinya hingga ia berusia lima belas tahun. Walau merasa kesal, Xi tak punya pilihan lain selain menuruti keinginan kedua orangtuanya. Hingga suatu malam, seluruh keluarganya dibantai oleh sekelompok iblis. Tidak hanya itu, Xi juga mendapati fakta bahwa ia bukanlah anak kandung dari orang yang merawatnya selama ini. Sedih, kecewa, putus asa, akhirnya Xi melarikan diri dari rumah. Ditemani wanita aneh yang pernah menolongnya, Xi pun memutuskan untuk melakukan perjalanan ke tempat yang seharusnya tidak ia kunjungi. Takdir pun berputar. Sekeras apapun kau menghindar, takdir akan menemukanmu tepat pada waktunya.

Apa yang terjadi ketika kau tak menyukai seseorang tapi selalu menyatakan cinta pada orang itu? Rumor bahwa Irene sudah ditolak selama 10 tahun. Ia adalah gadis yang tak suka bertingkah manis pada siapapun. Namun setiap ia bertemu Aron, pria populer di sekolah, Irene tiba-tiba bersikap manis di depannya. Meski ia membenci Aron, namun setiap hari ia menyatakan cinta padanya. Meski Aron selalu kasar padanya. Sebuah kalung yang ia pakai selama 10 tahun mengendalikan Irene sehingga ia bersikap manis dan bahkan menyatakan cinta pada Aron. Meski saat ia ingin melepas kalung itu namun kalung itu akan tetap berada di lehernya. Namun ia tak tahu ketika ia berhasil terlepas dari sihir, masalah baru menghampirinya.

From a maid to the fiancé of one of the most eligible bachelor's in Europe, Cara Stone thought that she was living another Cinderella story without an evil stepmother... Little did she know that what destiny had written for her was much worse then having an evil stepmother... COPYRIGHTED ALL RIGHTS RESERVED

Dunia di Tahun 2100, ketika Nuklir secara massal sudah di larang di seluruh Dunia, para Raja di setiap Kerajaan mengandalkan Scroll of Power yang merupakan Sumber Daya dan Asset berharga melebihi Emas, untuk dapat bertahan dan mencapai eksistensi terbaik di Dunia! Saka, seorang pemuda yatim piatu yang dulunya terdampar di camp militer , berhasil menjadi salah satu agen khusus terbaik kerajaan. berusaha mencari tahu tentang masa lalunya, memperjuangkan kebenaran yang diyakininya, menghajar penjahat, menegakan ketidak adilan, membela yang lemah, melawan para tirani, beraliansi, konspirasi, dikhianati dan percintaan yang rumit, menemukan Scroll of Power Legendaris dari salah satu Sumber Daya terhebat 12 Dewa Perang! Dengan segala kemampuan yang dimilikinya, Saka berusaha mengungkap keberadaan Rahasia Legenda 12 Dewa dan mencegah Organisasi Hitam yang ingin bergerak melawan banyak Kerajaan, dan menjadikannya satu kekuatan tunggal yang berniat menguasai Dunia!

In the dangerous world of organized crime, love is a luxury few can afford. But for Andrea Lopez, the daughter of a powerful mafia family, it's the one thing she craves most. Despite her kindness and resilience, past traumas have left her wary of opening her heart. When fate brings her face-to-face with Stefano Costanzo once again—her best friend's brother and the ruthless don she's always longed for—sparks fly, and old wounds reopen. Stefano, a cold and ruthless mafia don, lives a life devoid of emotional attachments, harboring a secret pain known to few. Yet, seeing Andrea again after so many years reignites emotions he thought long buried. As they navigate the treacherous waters of their shared past and uncertain future, they're drawn inexorably together despite their best efforts to resist. But their reunion is not without peril. Stefano's dangerous world threatens to consume them both, and Andrea must confront not only her own demons but also the demons of the man she loves. Can they find redemption in each other's arms, or will their love be their undoing?   *** “Why the hell did you just do that?” I demand, my anger rising. “I’m trying to protect you,” he says, his eyes blazing. “Protect me from what? A good friend?” “He’s not who you think he is. I don’t trust him.” “You don’t trust him, or you’re worried he’ll take me away from you?” I challenge. Stefano’s eyebrow arches. “You think I’m worried he’ll take you away from me?” He leans in close, his lips brushing my ear. “Oh, luce del sole, no one can take you from me. You’re mine.”