Beaufort Swan

Gia O'Leary, the stripper who makes the crowd go wild, has spent years hiding behind the allure of the Black Swan mask. No man has ever touched her, no one has ever seen her true face. But when a ruthless Alpha sets his sights on her, all her carefully guarded secrets threaten to unravel. Now, Gia is left with two choices—submit to his dangerous desires or risk losing everything. Levi Edelman, the powerful yet cursed Alpha of the ClawVille Pack, has one mission: find the woman destined to break his curse. Time is running out, and playing fair is no longer an option. When destiny brings him to the defiant Omega who was never meant for him, he does what any Alpha would do—he takes. But what begins as a ruthless pursuit quickly sparks an uncontrollable desire in both of them.

"I know who you really are. If you want to stay safe in this office, you have to marry me." "Are you crazy?" "One million dollars. I will pay you one million dollars if you marry me." Isabella Swan poses as Irene, her twin sister, to investigate Irene's disappearance. But her cover is blown by the CEO of Irene's office, Felix Kingston. Amidst pressure to get married, Felix takes advantage of the situation. A contract marriage agreement was made between Felix and Isabella. But behind that, there is a big secret that Felix is hiding from Isabella. Can Isabella accept this situation now?

Kelvin Carli needs this job. With his grandmother's mounting medical bills and no other options, landing a position as secretary at the prestigious Beaufort Company feels like a miracle. What he doesn't expect is to find himself working for Michael Chris Beaufort—the devastatingly handsome CEO who's engaged to socialite Mia Martel, yet harbors secrets that could destroy his carefully constructed life. Michael has spent years hiding his true nature behind the facade of a perfect heterosexual relationship. But when Kelvin walks into his office, everything changes. The undeniable attraction between them threatens to unravel the lie Michael has built his entire identity around. As stolen moments turn into passionate encounters, both men find themselves falling deeper than they ever imagined possible but with corporate espionage, family pressure, and a vengeful ex pulling the strings from the shadows, Michael and Kelvin must fight not only for their love but for their very survival. In a world where power and reputation mean everything, can two men from different worlds find their way back to each other?

Noel has always been too much—too loud, too bold and too unapologetically gay. When his life is shattered by those meant to protect him, he does what any queen would: survives, slays, and keeps his mouth sharper than his eyeliner. Enter Beaufort Sterling, everything Noel despises—rich, perfect and straighter than boiled spaghetti. Fortunately for them, the hate is mutual; unfortunately for them, the dorm master doesn’t care. Beaufort Sterling is everything Noel can’t be: ‘perfect’. He is the ideal golden boy to boost his father’s image in the upcoming campaign, and what better way than to spend a semester in the sponsored dorm rooms with the school's version of a token black kid to show how wonderful the university’s facilities are? Can the perfect golden boy keep his name glitter-free when hateful sparks turn into fireworks?

Safira yang ditinggal pergi ibu kandungnya saat masih bayi, hingga sering mendapat bullyan dari para teman-temannya sejak kecil membuat dia menjadi orang yang pendiam dan tertutup. Suatu hari ibu Safira datang dan membawanya untuk tinggal bersama. Di situ juga Safira tahu kalau ibunya sudah menikah lagi. Bukannya mendapatkan kehidupan yang lebih baik, Safira malah semakin tertekan. Karena dirinya yang dijadikan sebagai alat oleh ayah tirinya untuk memperlancar binis keluarga itu dengan cara mengatur perjodohan buar Safira. Alasannya untuk membalas budi sang ayah tiri karena sudah mau menerima dan memberikan hidup yang layak buat Safira selama tinggal di rumah itu. Akankah Safira bisa menemukan kebahagiaan dalam hidupnya? Adakah orang yang bisa membawa dia keluar dari rumah yang seperti penjara itu?

Desperada nang iligtas ni Irina ang kanyang ina mula sa malubha nitong sakit, kaya naman nang mabigyan siya ng oportunidad na kumita ng malaking pera kapalit ng kanyang katawan ay hindi na niya iyon tinanggihan pa. Ngunit hindi niya akalain na kakambal nito ay isang panganib na tuluyang babago sa kanyang buhay—na naging dahilan upang mapilitan siyang pakasalan ang walang pusong si Alec Beaufort, ang CEO ng Beaufort Enterprises. Na kahit anong pagtakas ang kanyang gawin, nahahanap pa rin siya nito at ikinukulong sa marahas nitong mga bisig.

Isabella Swan, berkorban demi pria yang dicintainya. Dirinya, menggantikan kekasihnya itu sebagai tersangka pembunuhan. Kepercayaan dan cintanya dikhianati. Bahkan, kekasihnya berselingkuh dengan saudarinya. Hal itu, membuat Bella terjebak dibalik jeruji. Tidak ada yang menolongnya, bahkan mereka semua berusaha agar dirinya mendekam dan membusuk di sana. Bella keguguran di balik jeruji. Hidupnya seakan di neraka, tetapi rasa benci memberikan kekuatan untuk bertahan hidup. Pengorbanannya itu, membawa Bella ke hadapan Benedict Knight. Pengusaha kaya dan terkenal arogan. Pria yang kehilangan kekasih, karena kecelakaan yang membuat Bella meringkuk dibalik jeruji. Rasa benci membuat Ben semakin terobsesi kepada Bella. Membuatnya selalu memperhatikan setiap langkah wanita itu, baik dibalik maupun di luar jeruji. Bau busuk tidak akan mampu disembunyikan selamanya. Akan tiba saatnya, bau itu menguar. Perlahan dan pasti, kebenaran mulai terungkap. Rasa benci, perlahan berubah menjadi cinta. Membuat kehidupan Bella yang seakan di neraka, berubah total.

Liora Belladona, mendapati dirinya tiba-tiba terlempar ke dunia tak dikenal dan terperangkap dalam zona waktu yang berbeda, tepat setelah mengalami kecelakaan tragis. Sialnya, dia juga masuk ke dalam tubuh tokoh antagonis, Cannaria Swan, karakter yang ditakdirkan menghadapi akhir yang mengenaskan. Kejadian irasional macam apa ini? Dalam kisah yang penuh intrik dan ketegangan, Liora harus menemukan cara untuk mengatasi takdirnya yang terjalin dalam takdir kelam Cannaria. Dia bersumpah untuk menjauhi Pangeran Neraka, bagaimanapun caranya. “Tidak, aku tidak ingin berurusan denganmu,” protes Liora. “Sayangnya, aku justru akan semakin menjeratmu. Semua yang ada di tubuhmu dari ujung kepala hingga ujung kaki adalah milikku,” desak Ellios.

Tertawa bodoh adalah hal yang Lilac tahu sebagai cara bertahan hidup agar bahagia. Seberapapun orang diluar sana hidup dengan berusaha, yang gadis itu lihat, hidup tidak serumit itu, tidak sesusah itu. Gadis satu itu, tak pernah punya usaha untuk merontokkan semua helai rambutnya dengan membebani bobot kepalanya, selagi itu bisa keluar dari telinga kanannya, semua yang masuk telinga kirinya tak akan pernah ia telan bulat - bulat. Lilac Seanna Swan tidak serajin itu. Hingga hari itu, gadis itu bertemu dengan cowok itu, nama "dia" yang begitu mirip dengannya. Pemilik nama yang membuatnya bertanya atas kemunculannya, bertanya pula atas semua waktu dan saat dimana satu raga yang terus hilang dan muncul sesukanya. Pertama kali seorang Lilac si gadis bergigi tupai bertanya pada hidupnya? Ada apa dengan dirinya? IG account: @Lilanamisha

Sa huling pagkakataon, ginawa ni Sabrina Anderson ang kaniyang makakaya upang maibalik man lang ang pagmamahal nito sa kaniyang asawa na si Luan Ayden Beaufort gamit ang sariling katawan. Pitong taon niya nang minamahal ang lalaki ngunit sa iba ito nakatingin. At sa gabing iyon, bitbit ang isang pirmadong diborsyo, iniwan ni Sabrina ang pinakamamahal niyang si Luan sa kama ngunit lingid sa kaniyang kaalaman na ang gabing iyon ay magbubunga nang tatlong bulinggit. Sa kanilang muling pagtatagpo matapos ang anim na taon, may magbabalik din ba sa pagitan nang dalawa? Matututunan kaya ni Luan na mahalin ang ina nang kaniyang tatlong mga anak na walang iba kung hindi si Sabrina?