I've Had Enough

ฉัน...สาวน้อยดาวเสาร์กับเรื่องวุ่นๆของ "เทพบุตรดาวพุธ" ผู้ชายถืออาวุธที่แม่หมอทำนายว่าเป็น "เนื้อคู่" ในใจก็คิดมาตลอดเลยนะว่าต้องเป็นคนในเครื่องแบบแน่ๆ แต่แล้วอยู่ๆดันหลงเข้าไปในดงมาเฟียได้ไงไม่รู้...

Tiara Arteri Vena dia adalah wanita yang sangat tangguh. Suatu hari dia bertemu dengan malaikat kecil yang sangat menggemaskan. Siapa sangka malaikat kecil tersebut membawa malaikat lain yang mampu memporak porandakan kehidupan Tiara. Malaikat tersebut berhasil mencuri hatinya yang telah lama menetap untuk orang lain. Apakah malaikat tersebut juga akan mencintai Tiara, seperti Tiara yang sudah menjatuhkan hatinya pada malaikat tersebut?

Ysabell E. Smith suffered a lot because of her husband's cruelty. He did nothing but hurt her. No days that he won't make her feel worthless, throwing a lot of hurtful words and physical pain. After receiving a lot of heart ache she then found out that she has two cancer, she don't know how to take its not just easy, it's not just a simple tooth ache and stomach ache but cancer . When the time comes and she couldn't endure it anymore that's the time she let her self free and go away but later that week she found out that she's bearing his child. But what would happen if she's very ill and have to surrender her son even if it hurts her. Because that's the only thing she think is best for him. She can't give the life her son deserve.

"Menikah denganku. Hanya itulah pilihan yang kamu punya!" Itu adalah ucapan yang tidak pernah Yaya bayangkan sebelumnya. Dia bahkan tidak mengingat siapa nama atasannya itu. Dia hanya tahu, bahwa atasannya itu ingin menjauhkan Yaya dari adik laki-laki satu-satunya yang dia miliki. Terlalu posesif. Dan Yaya tahu, itu bukan hanya kepadanya.

Mahirap lang ang buhay na mayroon si Mavy. Maliit na bahay, simpleng mga gamit at walang trabaho. Pero sa kabila ng hirap, pinipilit niyang maging malakas at matatag para sa kapatid niya. Dalawa na lang silang magkasama sa buhay simula nang namatay ang mga magulang nila dahil sa isang aksidente. Isang mabuti at responsableng Kuya naman siya pero hindi ito naging sapat para maalagaan ang katapid niyang may breast cancer. Dumating pa sa puntong kinailangan niyang magnakaw at pumasok sa isang club bilang isang cross dresser para mabayaran ang mga gastusin sa hospital. Hindi na niya alam ang gagawin niya hanggang nakilala niya si Kfer Vargaz. Isang mayamang negosyante si Kfer, at pipirmahan lang ng mga magulang nito ang kumpanya na para sa kaniya sa isang kondisyon. Kaya naman inalok niya si Mavy ng isang bagay sa pag-aakalang babae siya. Hanggang unti-unti nang nahuhulog ang loob ni Kfer sa kaniya. Lahat kayang iwan at isakripisyo ni Michael para sa kapatid. Ngunit kaya pa ba niyang isakripisyo kahit ang nararamdaman niya para lang maging masaya ang kapatid niya?

'ถ้าเธอกระโดดลงไปเธอตาย!' 'ถ้าเธอทำให้ลูกฉันตายเธอตาย!' แล้วมีทางเลือกไหนให้เธอไม่ตายบ้างล่ะ ลูกเขาก็ลูกเธอเหมือนกันแต่เธอไม่ได้อยากอุ้มท้องลูกเขานี่!

Annie Fisher is an awkward teenage girl who was bullied her whole life because of her nerdy looking glasses and awkward personality. She thought once she starts high school, people will finally leave her alone. But she was wrong as she caught the eye of none other than Evan Green. Who decided to bully her into making his errand girl. Will she ever escape him? Or is Evan going to ruin her entire high school experience?Find my interview with Goodnovel: https://tinyurl.com/yxmz84q2

Sean is a handsome and lovable guy, known for his gorgeous smile that can effortlessly charm anyone in seconds. He secretly harbors feelings for his close female friend, Lareina, but he lacks the courage to confess, fearing that it might ruin their long-time friendship. Everything changes when Lareina enters college and meets Yvo, her new classmate. Yvo is a stoic, cold-faced guy with an intimidating presence that can silence a room with just a glance. He keeps to himself except when it comes to Lareina, something that deeply unsettles Sean. Now, with Yvo in the picture, how will their intertwined lives unfold?

"Aku mungkin seorang jalang. Tapi haruskah aku mengandung anak dari para bajingan itu?" ~Lyora Dunia tidak pernah sesederhana hitam dan putih. Kebaikan dan kebejatan saling bertautan, menari di tepian batas yang rapuh. Seorang pria berbudi luhur dapat jatuh ke dalam kegelapan hanya karena satu pilihan keliru, sementara seorang pendosa besar bisa menebus dosanya dengan satu tindakan yang tak terlihat. Tidak ada manusia yang sepenuhnya menyerupai malaikat, pun tak ada yang seutuhnya menyatu dengan iblis. Kita semua hidup di dalam bayang-bayang, di antara kabut abu-abu yang membutakan. Di dunia yang kejam, di mana kekuasaan adalah hukum dan kelemahan adalah hukuman, Lyora berjalan di antara batas kehormatan dan kenistaan. Ia telah kehilangan banyak hal—harapan, harga diri, bahkan keyakinannya pada kebaikan. Namun satu pertanyaan terus menghantuinya: Apakah ia harus menanggung akibat dari kejahatan orang lain? Peringatan: Kisah ini mengandung unsur kekerasan dan seksual yang mungkin tidak cocok bagi semua pembaca. Harap membaca dengan bijak.

Orlando Atmanegara sudah terbiasa menghadapi seribu satu sifat manusia sehubungan dengan pekerjaanannya sebagai seorang polisi. Tetapi saat dia harus menjaga seorang wanita yang kredibilitasnya luar biasa buruk dari seburuk-buruknya manusia, dia amat sangat tersiksa. Candramaya Daniswara adalah seorang mantan istri dari seorang pengusaha papan atas negri ini yang terpaksa diceraikan suaminya karena kelakuan nakal dan buruknya yang sudah tidak dapat di tolerir lagi. Bagaimana seorang Orlando Atmanegara menjaga seorang wanita nakal seperti Maya yang nyaris saja menjadi korban pembunuhan dan kini menderita amnesia? Bagaimana pula dengan Nayaka Bratadikara yang mendadak jatuh cinta lagi pada mantan istrinya yang sudah berubah kepribadiannya akibat amnesianya? "Kamu adalah wanita yang paling buruk akhlaq yang pernah saya kenal seumur hidup saya. Bagaimana mungkin amnesia bisa membuatmu menjadi berhati malaikat seperti ini hanya dalam hitungan hari? -Orlando Atmanegara Seburuk-buruknya saya, saya ingat bahwa harkat dan martabat saya sebagai seorang wanita itu adalah diatas segala-galanya. Saya tidak mungkin menukar harga diri saya hanya demi harta dan lembaran rupiah. -Candramaya Daniswara