Kalimat Positif Simple Present Tense

He is determined not to lose her again, so he musters all his courage to express his thoughts to her. He wonders why they can't be more than just friends and why they can't be lovers. However, her psychological condition is the main obstacle, causing her emotions to be in constant conflict.  The young man comes from a wealthy family; he is a billionaire with a mysterious past that remains unknown to society. Only the lady knows his deepest secret and has played a significant role in his life in the past. When they meet again, the memories of his past come back to him. Then the billionaire hopes that maybe, at present, they can be more than just friends. However, the lady wants to say goodbye to him.  Would she stay? Or would she say goodbye?  Will they fall in love? Or is it impossible?

Sleep tight to be wifey... tomorrow you have a big day and very big night before you.... so enjoy your last beautiful night.  Enjoy...  with that he left her alone in the alone and moved outside and locked her room from outside once again. Ratika shouted like a maniac and cried miserably and asking continuously to open the door and let her go... but it seems like she was the only living being present in the whole building. Tired and broken she drifted into sleep. Wake up love... listening these words Ratika tried to open her eyes but suddenly she started trembling and shivering as the whole bucket of cold water was thrown on her. She woke up with a jerk and a shuddering cry left her mouth as she saw the monster standing in front of her.

On her birthday, Vicky Shaw's beloved husband, Tyler Hart, was found to be having a candle light dinner with his childhood sweetheart. The birthday present he gave her was a text message requesting a divorce.During their three years of marriage, she did everything she could to keep him with her, throwing all the beds in the other rooms when he was not in the house so he had nowhere else to sleep other than with her.After a fateful car crash, however, she had amnesia and was no longer the woman who loved him deeply. When Tyler finally visited her in the hospital, the first thing he asked was to get her to agree to the divorce. The new Vicky agreed immediately.Everyone knew how much the old Vicky loved Tyler. Only Tyler knew he had loved her dearly.

Eugene Osborn, a skilled martial artist with a painful past, finds herself in a precarious situation when she takes on a job disguised as a male bodyguard to protect Reid Windsor, the son of a powerful billionaire. Desperate to escape her mounting debt, she believes this will be a simple contract, but soon discovers the job is far more dangerous than expected.

A simple game of truth or dare turned the life of an African girl, Dede, who had come to the Western World to seek greener pastures upside down, when the fiancee of a powerful actress called Melissa, kissed her confessing his love for her in the presence of many. What will happen to Dede in this battle of Money, Love and Power?

"Annasta binti Lukman, pada hari ini kuceraikan kamu dan kuharamkan kakimu memasuki rumah ini!" tegas Jasen suamiku. Bagai tersambar petir kalimat sakral keluar dari bibi tipis yang menggoda milik Jasen--suamiku. Beberapa hari aku sembuhkan luka dan mencoba mengerti akan inginnya. Akhirnya aku terusir dari rumah yang sudah menaungiku selama delapan tahun ke belakang. Ironi sekali aku terusir dari rumahku sendiri hanya karena kata sudah usang. Pernikahan yang seharusnya indah kini harus terhempas kala netra ini melihat lelakiku membawa masuk wanita lain. 'Inikah penyebab kata usang itu terlontar?' batinku. Cinta yang dulu hanya untukku kini telah berbagi. Hidup bagai tersayat sembilu kala jagoannku ikut terluka atas perilaku ayahnya. Dengan berat hati, akupun berkemas semua barang hasil keringatku sendiri. Tanpa aku sadari ada putraku yang melihat keserakahan wanita tersebut ketika menginginkan kalung berlian hadiah dari omanya. Pria kecil itu tidak mampu menahan wanita rubah tersebut. Namun ada yang membuat hati ini sakit kala gadis kecilku datang dan melihat aku berkemas. "Bunda mau pergi ya, jangan lupa oleh-oleh buat Amel!" pintanya. Apa yang terjadi dengan rumah tanggaku? Bagaimana aku menatap dunia?

“Ayo, kita menikah.” Fayola memuncratkan kopi yang diminumnya mendengar kalimat yang diucapkan Galang. Mereka memang sudah kepala empat dan masih asyik sendiri. Tetapi tidak pernah tebersit dalam benaknya menikah dengan pria jorok yang suka mengupil sembarangan itu. Namun mendengar ejekan adiknya yang akan melakukan lamaran, Fayola keceplosan menyebut dia punya calon suami. Orang tuanya menyambut bahagia dan memprioritaskan pernikahannya. Dia pun terpaksa menerima ajakan Galang. Tentu saja dengan banyak syarat yang harus sahabatnya penuhi. Fayola dan Galang menjalani pernikahan layaknya teman biasa. Keluarga mulai curiga mereka hanya berpura-pura supaya tidak didesak menikah lagi. Mereka sepakat untuk berakting mesra di depan keluarga demi meyakinkan semua orang. Nenek Fayola dan Kakek Galang sengaja bergantian mengundang mereka menginap di rumah untuk memata-matai aktivitas malam mereka di kamar. Orang tua juga sengaja berkunjung pada akhir pekan untuk mengamati gerak-gerik mereka di apartemen. Tidak mau ketinggalan, saudara kandung sering mengajak berkumpul untuk memantau tingkah mereka. Fayola dan Galang sampai kewalahan. Setelah lama hidup bersama, mungkinkah cinta hadir di antara Fayola dan Galang atau mereka akan terus membohongi semua orang dengan menjalani pertemanan dalam pernikahan?

Ketika pacarku, Simon, berlutut untuk melamarku untuk ke-66 kalinya, aku akhirnya tersentuh oleh keteguhannya dan menerima lamarannya. Namun di hari menjelang pernikahan, dia tiba-tiba mengatakan bahwa dia ingin memiliki anak dengan adik tirinya, Fiona. Aku merasa itu tidak masuk akal dan bertengkar hebat dengannya. Yang tak kusangka, di hari pernikahan, aku berdiri di venue sambil memeluk buket bunga, menunggu selama tiga jam, tapi yang datang hanya sebuah kalimat ringan darinya, "Pernikahan ditunda." Hanya karena hari itu dia dan Fiona sudah janji untuk melakukan program bayi tabung bersama. "Fiona sejak kecil disiksa oleh ayah kandungnya. Seumur hidup dia tidak mungkin menikah dengan seorang pria. Aku hanya ingin memenuhi keinginannya untuk punya anak." "Ini cuma program bayi tabung, bukan seks sungguhan. Kamu jangan berpikiran sempit, bisa nggak?" Telepon pun diputus secara paksa. Dan aku ditinggalkan begitu saja di venue pernikahan, sendirian menghadapi tatapan ratusan tamu dan kamera wartawan. Ayah sangat marah sampai masuk ICU. Aku pun menggenggam tangannya sambil menangis di sisi ranjang. "Ayah, Ayah benar. Aku tidak akan menikah dengan Simon lagi." "Aku janji, minggu depan aku akan pulang dan mengambil alih perusahaan keluarga."

Mature content. Bijak dalam membaca. Kiana adalah wanita gila. Itulah kalimat yang melekat padanya saat orang yang dicintainya, memasukkan dia ke dalam rumah sakit jiwa, namun semua itu tidak akan terjadi jika bukan karena kesalahannya sendiri. Membunuh, dan merencanakan pembunuhan. Harusnya, tempatnya adalah penjara, tapi mereka malah memasukkannya ke dalam rumah sakit jiwa. Kiana memang depresi dan dia sedikit nekat, tapi rumah sakit jiwa bukanlah tempatnya. Akalnya masih sedikit waras, namun sebuah vonis menyatakan kalau dia gila. Ditambah, kehadiran seorang psikiater bernama Rafael, membuat Kiana seperti dipaksa menjadi orang gila sungguhan. Sampai semua hal itu membuatnya menyadari, kalau dia berada dalam permainan Rafael. Psikiater yang menahannya dalam penjara tak terlihat. Kiana berusah menjauh dari Rafael dan memulai hidup barunya bersama Andrew. Satu-satunya orang yang selalu mencintai dan menjenguknya di sana. Tetapi, Rafael sama sekali tidak berniat dan tidak mau melepaskannya. Ada suatu alasan kuat tentang mengapa Rafael melakukan semua ini. Bisakah Kiana pergi dan hidup bersama Andrew? Melakukan penebusan dosa atas apa yang pernah dilakukannya di masa lalu? Atau justru, dia harus membayar dosa lain yang tidak diketahuinya dengan berada di sisi Rafael?

"Ahh! Is that so? That explains the reason for their actions years back." ******* Celine and Harry has been married for three years yet she was unaware of his true intentions towards her. She thought she accepted to marry Harry for the sake of her mum's medical bills and would work out the loveless marriage, however she never knew there was more, hidden under the curtain than the mere eyes could see. To make matter worst, Harry cheated on her on their third anniversary on their matrimony bed, no remorse etched on his features, instead he presented a divorce paper and demanded she signed it and leave, not letting her go with anything she ever acquired while married to him. Fueled by pain and a broken heart she signed the divorce and left, however she discovered she was pregnant weeks after and sought to let Harry know about it but all effort proved futile. She forged ahead, leaving everything behind but little did she know she would meet Jack, her ex-husband's rival who later became her worst nightmare. When the environment was tense, she eloped to another country for her safety and that of her son. Fast forward to years after, she was bk and had more affluent than anticipated. The question remains, Will she still stick to her vow to make those who made her life a living hell, including her ex suffer, when everything was made open to her? or would her rivals have better advantages over her, seeing Harry was back for her and her son?