Filter dengan
Status pembaruan
SemuaSedang berlangsungSelesai
Sortir dengan
SemuaPopulerRekomendasiRatingDiperbarui
Gapai Mimpi di Usia Senja

Gapai Mimpi di Usia Senja

Hari itu adalah perayaan ulang tahun Ryan ke-70 tahun. Aku baru pulang dari stasiun kereta api di tengah hujan lebat. Sesampainya di depan pintu rumah, aku menemukan pintu rumah terkunci. Ketika mendengar suaraku, tetangga seberang rumah berkata dengan ekspresi bingung, "Tante Elita, kenapa Tante pulang? Om Ryan hari ini menikah, dia dan istrinya sekarang masih menginap di hotel!" Aku tertegun. 'Menikah?' Aku cerai dengan Ryan sebulan lalu. Namun, Ryan memberitahuku bahwa sahamnya rugi banyak dan memiliki utang. Agar tidak memengaruhiku, dia menceraikanku tanpa pisah rumah. Dengan dalih menghindari penagih utang, putraku mengantarku ke rumah lama dan memintaku tinggal di sana selama satu bulan. Ternyata sekarang Ryan sudah menikah lagi?
Baca
Tambahkan
Terlahir Kembali Setelah Dicelakai Suamiku

Terlahir Kembali Setelah Dicelakai Suamiku

Putraku menderita diseksi aorta, keadaan di mana terjadi robekan pada arteri utama tubuhnya. Dia perlu dioperasi sesegera mungkin. Suamiku adalah seorang spesialis jantung. Namun, aku tidak meneleponnya, melainkan langsung melaju ke rumah sakit. Di kehidupan sebelumnya, setelah aku berulang kali memohon, suamiku akhirnya pulang bersama ambulans dan membawa putra kami ke rumah sakit. Dia juga mengaturkan kamar terbaik untuk putra kami. Berhubung suamiku lupa membawa ponselnya, dia tidak menerima telepon dari teman semasa kecilnya yang penyakit jantungnya kambuh. Akhirnya, temannya itu pun meninggal dalam ambulans. Suamiku menghilang selama tiga bulan. Setelah dia kembali, semuanya kembali seperti semula. Bahkan di hari ulang tahun putra kami, dia yang berinisiatif memasak. Ternyata, dia menaruh racun dalam masakannya. “Kamu yang paksa aku pulang untuk jemput Levi. Kalau aku menerima telepon Sophia hari itu, dia nggak akan mati. Kalian sekeluarga adalah pembunuh! Kalian harus membayarnya dengan nyawa kalian!” Ketika membuka mata lagi, aku kembali ke hari putraku tiba-tiba terkena serangan jantung. Kali ini, suamiku menerima telepon dari Sophia. Namun, kenapa dia malah akhirnya berlutut dan meminta maaf padaku?
Baca
Tambahkan
Cinta yang Melintasi Waktu

Cinta yang Melintasi Waktu

Setelah kematian cinta pertamanya, Atmaja membenciku selama sepuluh tahun. Aku berusaha menyenangkannya dengan segala cara, tetapi dia hanya mencibir, "Kalau kamu benar-benar mau menyenangkanku, lebih baik kamu mati saja." Hatiku terasa sakit. Akan tetapi, ketika balok rumah yang terbakar jatuh menimpaku, dia malah meninggal demi menyelamatkanku. Sebelum meninggal, dia berbaring dalam pelukanku, lalu menggunakan sisa tenaganya untuk menepis tanganku. "Lestari, alangkah baiknya apabila aku tidak bertemu denganmu di kehidupan ini ...." Di upacara pemakaman, orang tua Atmaja menangis tersedu-sedu. "Atmaja, ini salah Ibu. Ibu tidak seharusnya memaksamu menikahinya. Kalau dulu aku kabulkan keinginanmu dan membiarkanmu menikahi Intan, apakah akhir hari ini akan berbeda?" Ayahnya Atmaja memelototiku dengan penuh kebencian. "Atmaja sudah selamatkan kamu tiga kali, kenapa kamu hanya bawakan bencana baginya? Kenapa bukan kamu yang meninggal?" Semua orang merasa menyesal karena Atmaja menikahiku, termasuk aku sendiri. Akhirnya, aku melompat dari Menara Bintang dan kembali ke sepuluh tahun yang lalu. Kali ini, aku memutuskan untuk mengakhiri seluruh ikatanku dengan Atmaja dan mengabulkan keinginan semua orang.
Baca
Tambahkan
Para Pria yang Diculik ke Desa Wanita

Para Pria yang Diculik ke Desa Wanita

Pria pujaanku adalah seorang penculik, yang mengatasnamakan status pacaran untuk menculik gadis-gadis itu ke desanya dan menjual mereka. Kebetulan aku juga bukan orang baik. Aku juga mengatasnamakan status pacaran untuk menipu pria-pria itu ke desa kami.
Baca
Tambahkan
Tunanganku Mendonor Ginjalku

Tunanganku Mendonor Ginjalku

Aku dan adik perempuanku adalah saudara kembar. Kami sama-sama menderita penyakit ginjal yang parah. Kami akhirnya mendapatkan dua buah ginjal dari donor. Dokter ingin mentransplantasikan masing-masing satu pada kami. Namun, adikku menangis dalam pelukan tunanganku. Dia ingin kedua ginjal itu untuk dirinya sendiri. Aku menolak, jadi tunanganku mengurungku di rumah dan mempersilakan adik perempuanku menerima kedua donor ginjal itu. Dia memegang daguku sambil berujar memperingatkanku. "Sakitmu nggak selama adikmu. Dia hanya ingin hidup seperti orang normal. Kenapa kamu begitu egois? Apa kamu nggak bisa menunggu ginjal berikutnya?" Sayangnya, tunanganku tidak tahu bahwa aku tidak dapat menunggu ginjal berikutnya karena aku akan segera meninggal.
Baca
Tambahkan
Ketika Cinta Telah Mati dan Harapan Pupus

Ketika Cinta Telah Mati dan Harapan Pupus

Setelah mendaki sampai ke puncak gunung, aku mengalami hipotermia. Kedua teman masa kecilku yang pernah bersumpah untuk melindungiku dengan nyawa mereka malah sama sekali tidak melirikku. Yang satu sibuk mengeluarkan semua pakaian untuk membungkus tubuh Lucia, yang satu lagi sibuk menggunakan tubuhnya untuk menghangatkan Lucia. Aku kedinginan sampai penyakit jantungku kambuh. Ketika aku memohon pada mereka untuk menolongku, mereka malah langsung murka. “Chloe Winata! Kenapa kamu masih saja cemburu di saat-saat seperti ini! Kalau dingin, ya lari beberapa putaran sana!” “Setelah pulang nanti, kami akan belikan kamu 100 jaket bulu. Tapi sekarang, kamu nggak boleh rebutan sama Lulu!” Untungnya, ketika tim penyelamat tiba, aku berhasil diselamatkan meskipun nyawaku sudah di ujung tanduk. Selama seminggu aku diopname di rumah sakit, mereka tidak datang menjengukku. Dari postingan sosial media, aku baru tahu bahwa mereka sibuk merayakan pesta ulang tahun Lucia. Persahabatan belasan tahun ini sama sekali tidak bisa dibandingkan dengan senyuman seorang putri sopir. Aku pun menelepon ayahku. “Ayah, aku bersedia nikah sama putra Keluarga Januar.”
Baca
Tambahkan
Wanita Pengganti Pemuas Obsesi CEO

Wanita Pengganti Pemuas Obsesi CEO

Ketika masih kecil, aku pernah menyelamatkan seorang anak laki-laki tetangga. Namun saat dewasa, dia berubah menjadi seorang pria obsesif sekaligus bos besar yang mendominasi. Dia memaksaku tetap berada di sisinya selama 10 tahun dan memaksaku menikahinya dengan alasan mengobati nenekku. Dia melakukan segala cara untuk mendapatkan hatiku, tetapi aku tetap tidak tersentuh olehnya. Pada akhirnya, dia marah dan mencari seorang wanita yang memiliki kemiripan denganku sebagai pengganti. Mereka memamerkan kemesraan di depan semua orang dan membuat orang-orang berpikir bahwa bos besar itu akhirnya menemukan cinta sejatinya. Namun suatu hari, wanita itu membawa sekelompok orang dan menyerbu masuk ke vila. Dia mematahkan jariku satu per satu, menggores wajahku hingga penuh luka, melucuti pakaianku, dan mempermalukanku di depan umum. "Operasi plastik jadi mirip wajahku saja sudah cukup keterlaluan. Kamu malah niruin aku melukis? Hebat juga kamu ini. Aku mau lihat, ke depannya kamu mau gimana lagi godain pria!" Saat aku muntah darah dan hampir sekarat, Derrick baru datang terlambat. Wanita itu menarik rambutku dan menyeretku ke hadapannya dengan bangga, "Sayang, wanita jalang ini sembunyi di vila ini untuk godain kamu. Aku sudah buat dia nggak bakal bisa lakuin itu lagi!"
Cerita Pendek · Romansa
30.7K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Lenyap Bersama Kenangan

Lenyap Bersama Kenangan

Aku dan Ridho adalah pasangan perjodohan keluarga sejak kecil. Setelah menikah, kami pun hidup saling mencintai. Dalam sebuah insiden, dia bahkan memberikan satu-satunya kesempatan untuk selamat padaku. Setelah Ridho meninggal, kami menemukan sebuah buku harian di antara barang-barang peninggalannya. Di dalamnya, tertulis bahwa selama tiga tahun kehilangan ingatan akibat terjatuh dari tebing, dirinya pernah sangat mencintai seorang perempuan. Namun, mereka dipisahkan secara paksa oleh orang tuanya dan akhirnya menikah denganku. Ternyata, dia diam-diam terus melindungi perempuan itu dari kejauhan selama ini. Saat pemakamannya, ibunya menangis histeris, “Ridho, ini semua salah ibu. Kalau saja ibu mengizinkan kamu menikahi Yolanda, mungkin kamu nggak akan mati!” Ayahnya menatapku penuh amarah,“Dulu dia jatuh dari tebing demi menyelamatkanmu dan sekarang dia juga mengorbankan nyawanya dalam kecelakaan mobil untukmu. Kenapa kamu selalu membawa luka untuknya? Kenapa bukan kamu saja yang mati?!” Iya, kenapa bukan aku …. Aku menatap wajah Ridho yang tersenyum lembut di batu nisannya, lalu membenturkan kepala ke batu nisan itu. Saat membuka mata lagi, aku kembali ke waktu ketika Ridho baru saja dibawa pulang dari desa nelayan. Kali ini, aku memilih untuk merelakannya.
Baca
Tambahkan
Ayah yang Salah Untuk Anakku

Ayah yang Salah Untuk Anakku

Anakku tidak sengaja menjatuhkan air panas pada tangan kekasih suamiku. Namun, suamiku malah langsung memotong setengah telapak tangannya sebagai hukuman. Saking kesakitan, pandangan anakku jadi kabur dan tidak sengaja terjatuh ke dalam danau. Noda darah langsung mewarnai permukaan danau. Aku memeluk tubuh anakku, menangis histeris, lalu segera menelepon suamiku untuk meminta bantuan. Namun, dia hanya merespons dengan dingin, "Cuma telapak tangan yang putus, tinggal disambung saja. Kalau nggak diberi pelajaran, dia hanya akan semakin berani menindas orang!" Karena penanganan yang terlambat, anakku tenggelam dan tak bisa diselamatkan. Dia akhirnya meninggal di danau itu. Namun saat suamiku melihat jasadnya, dia seakan-akan tak percaya. "Hanya karena kehilangan setengah telapak tangan ... kenapa bisa mati?"
Baca
Tambahkan
Dihina Miskin, Aku Istri Konglomerat

Dihina Miskin, Aku Istri Konglomerat

Pada hari peringatan lima tahun kebersamaan kami, pacarku Luis Loren memberiku sebuah gelang yang harganya tidak sampai dua ratus ribu. Malam itu juga, dia membelikan sebuah kapal pesiar seharga 20 miliar untuk cinta pertamanya, Paula Santoso. Aku menolak gelang itu. Dia malah mengataiku tidak pengertian. "Aku memberikan hadiah pada Paula demi saham perusahaan, bukan karena aku masih memiliki perasaan padanya." "Kamu hanyalah orang miskin, aku sudah berjanji akan menikahimu, memangnya masih nggak cukup? Padahal ini adalah ujian terakhir untukmu, Ziva, kamu gagal." Aku mengakhiri hubungan kami. Dia langsung melamar Paula. Lima tahun kemudian, kami bertemu di sebuah hotel mewah, tepatnya tempat diadakan Konferensi Bisnis. Perusahaannya akan segera menjadi pemimpin industri, dia masuk dengan menggandeng Paula. Ketika dia melihatku, aku sedang berdiri di kolam air mancur dengan pakaian yang berantakan. "Ziva." Dia berkata dengan nada sinis, "Dulu, kamu menolakku. Kamu nggak menyangka setelah berpisah denganku, hidupmu akan lebih buruk dari pengemis, 'kan?" "Jangan kira karena kamu merekayasa pertemuan ini dan menunjukkan betapa menderitanya hidupmu, aku akan mengasihanimu dan membawamu pergi." Aku mengabaikannya. Berlian biru kesayangan putraku yang ayahnya berikan sebagai hadiah ulang tahun pertama tidak sengaja jatuh ke dalam air mancur. Putraku menangis tersedu-sedu, aku harus segera menemukan berlian biru itu.
Baca
Tambahkan
Sebelumnya
1
...
1920212223
...
50
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status