Ketika Mas Gagah Pergi

Ever since I got pregnant, my husband hadn’t touched me. However, to my embarrassment, my body had only grown more sensitive. Every night, I would find myself craving for touch, unable to stop my mind from wandering to all kinds of fantasies, that was until the night a masked man broke into my home.

Kamasean Shirly tidak pernah menyangka bahwa jalinan cinta yang sudah ia rajut selama lima tahun bersama Frans Geoff Richardson akan berakhir kandas di tengah jalan. Frans mengingkari janjinya dengan Sean dan lebih memilih untuk menikahi Batrice, wanita yang dijodohkan oleh orang tuanya. Sean begitu patah hati bahkan sampai berniat untuk mengakhiri hidupnya. Namun, tanpa sengaja ia pun bertemu dengan Daniel Caldwell, seorang desainer interior muda nan sukses. Karena tertarik dengan kecantikan dan kebaikan hati Sean, Daniel pun menikahi Sean. Apakah Sean dapat benar-benar mencintai Daniel dan melupakan Frans? Bagaimana jika Frans tiba-tiba hadir kembali di kehidupan Sean ketika Sean sudah bahagia bersama Daniel?

Reaching twenty-two, Hera just wanted to celebrate her birthday and fulfill her wish—to lose her virginity to a stranger. However, this leads her to a complicated situation. She lost it to the cruel Alpha of the Dark Midnight Pack. Alpha Thomas was known to be ruthless; a man who would kill without mercy. He’s the strongest werewolf in the magical world. Hera only spent one night with Thomas but she left a wide space in his heart. Knowing the truth about Thomas, Hera wanted to run away from him. Then one day, shocking news filled her world, she was pregnant. This information spreads to the whole magical world until it reaches Alpha Thomas's side. Thomas could feel that he owned Hera’s pups and he would do anything to get them.

Anibal est un assassin professionnel, habitué à accomplir des missions sans émotion. Après plusieurs meurtres, il reçoit une nouvelle mission : éliminer une femme qu’il ne connaît pas. Cependant, au moment où il s’apprête à passer à l’acte, quelque chose change. Il est soudainement frappé par son charme et son comportement le perturbe. Plutôt que de la tuer, Anibal se laisse emporter par une curiosité grandissante envers elle. Au fil de ses rencontres avec la femme, il découvre qu’elle n’est pas ce qu’il pensait et qu’elle cache des aspects surprenants de sa personnalité. Anibal, bien que toujours lié à son passé d’assassin, se trouve de plus en plus captivé par sa cible, ce qui le pousse à remettre en question ses actions et sa vie. Le récit suit son évolution, entre les tentations de son ancienne vie et ses doutes grandissants. Chaque rencontre avec la femme lui permet de mieux comprendre ses propres émotions et ses désirs, l’incitant à envisager un futur bien différent de celui qu’il avait toujours connu. Le tout, dans une ambiance tranquille et introspective, loin de la violence.

Jeremy is a nobody. Throughout his life, he was full of bullies around him. No one appreciates and cares about his feelings. Who cares for the poor? Only Esmeralda, who loves and cares for Jeremy so sincerely, always strengthens Jeremy, when the man is insulted by his family. Unexpectedly, poor Jeremy's life sunddenly changes. Money and power are in his hands. Will Jeremy avenge all the insults he has received from those around him? Follow the story, in the novel Young Master.

She hides behind ugly suits and fake names. He's done trusting women. When they meet in a masked sex club, neither realizes they've been fighting each other across boardroom tables for eighteen months. At Taylor Industries, she's Joy Smith—the frumpy CFO who drowns her curves in shapeless polyester and wearing a wig. At home, she's the forgotten wife of a cheating lawyer who hasn't touched her in so long she's starting to wonder if she's broken. When she finds hot pink lace panties stuffed in her couch cushions...definitely not hers, it's not heartbreak she feels. It's freedom. Grayson Taylor doesn't do relationships anymore. Not after walking in on his actress fiancée with another woman. Now he channels everything into hostile takeovers and board meetings, especially the ones where his overcautious CFO fights him on every goddamn acquisition. Joy Smith is brilliant, infuriating, and funny when he pushes all her buttons. But Honey is tired of being invisible. Tired of never having felt real pleasure. So, when her best friend gives her the details of The Velvet Room—Manhattan's most exclusive masked club—she promises herself just one night. One night to find out if her husband's right, if she really is frigid, or if she's just never been touched by the right hands. She doesn't expect the masked stranger who claims her the second she walks in. Doesn't expect the chemistry that ignites between them, the way he makes her body sing, or the orgasms that leave her shaking. Doesn't expect him to hand her an email address with one command: "Only me. No one else touches you."

Siapa yang tidak mengenal Hector Sergos Salvator, seorang mafia yang menguasai wilayah-wilayah di negaranya. Seorang pemimpin komunitas gelapnya. Seorang presdir di perusahaan ternama yang menduduki peringkat pertama paling sukses di dunia. Setelah menjadi penguasa dunia, apakah Hector pernah merasa cukup? Tidak sama sekali. Hector tidak pernah merasa cukup. Kalimat cukup baginya hanya terasa saat ia bertemu dengan Xiana Eugene, putri dari Hugh Joséphene. Orang yang paling berpengaruh dalam dunia Entertainment. Xiana tidak sengaja menciumnya saat berada di klub miliknya. Ternyata, wanita itulah yang selama hidupnya ia cari. Belahan jiwanya, cinta matinya. Sebab, detik-detik pada ciuman itu, dalam bayangan Hector, ia melihat mereka berdua berada di atas ranjang yang sama. Berbalut kasih dan berbahagia. Benar, Hector bisa melihat masa depan ketika ia mencium seseorang, atau sekadar memegang tangan seseorang. Rahasia terbesar yang hanya ia, orang tuanya, dan dokter pribadinya yang tahu.

Setiap manusia menginginkan keluarga utuh dan harmonis, begitupun denganku. Namun, bukan kehidupan namanya jika tak ada ujian. Di tengah kebahagiaan tiba-tiba saja aku harus dipenjara. Tak hanya itu, setelah bebas aku harus menerima kenyataan bahwa Ibu, istri dan anakku telah pergi. Sungguh duniaku terasa hancur saat Rengganis yang merupakan orang tercinta telah pergi tak tahu ke mana. Akan tetapi, perlahan-lahan sebuah misteri tentang perginya istriku yang janggal terkuak. Lalu, ke mana dia sebenarnya?

Bella Parker telah mengisi peran ganda dalam hidup Alex Lee selama empat tahun; sebagai sekretaris pribadi yang sangat kompeten di siang hari, dan sebagai ‘kekasih’ yang memuaskan di malam hari. Awalnya, hubungan ini terasa seperti transaksi sederhana, di mana gairah menjadi mata uangnya, bukan emosi. Namun, kejadian-kejadian tak terduga beruntun mengubah perspektif Alex. Dia, tanpa diduga, mendapati dirinya tenggelam dalam cinta yang mendalam terhadap Bella.Pada hari Bella memutuskan untuk mengundurkan diri, suasana di kantor terasa berbeda. Udara pagi itu seakan membawa aroma perpisahan. Bella berdiri di depan Alex, mata mereka bertemu dalam kontemplasi."Pak Alex," kata Bella dengan suara yang mantap namun lembut, "Perjanjian kita telah berakhir. Saatnya kita melanjutkan hidup masing-masing, tanpa ada hutang budi antara kita."Alex merasa seperti sebuah batu besar menindih dada. Responnya cepat dan tegas, "Tidak, aku tidak akan mengizinkan!"Namun sebelum dia dapat mengatakan lebih banyak, Bella menghilang dari hidupnya dalam semalam. Segera, kenyataan menyadarkannya bahwa Bella sudah pergi, mengambil sebagian dari jiwanya bersamanya.Hari-hari berubah menjadi minggu, minggu berubah menjadi bulan, dan bulan berubah menjadi tahun. Namun pencarian gila Alex untuk Bella tidak mengenal henti. Tiga tahun berlalu dalam pencarian yang tak henti-hentinya, yang hanya meninggalkan kesunyian dan kenangan yang memudar, namun tak pernah benar-benar hilang.

I had a simple plan. Get a good GPA, escape to college and never turn back. A secret admirer with a few temperamental issues and a perfectly possessive boyfriend is what I never wanted. What I didn't look past was the charming aura that was masking his mysterious deeds and a huge crush he had on me, the moment he laid his eyes. To him, I was the only person that mattered in life. To me, he was the one person I was running from, all my life.