Pemeran Romeo And Juliet

Holland Open University terkenal sebagai kampus favorit karena lulusan mahasiswa-mahasiswi terbaiknya, juga fasilitas yang memadai, yang mampu menunjang sistem pembelajaran kampus secara modern. Namun, siapa sangka di balik kesempurnaannya, tersimpan kebobrokan besar yang selama ini menjadi rahasia. Sebuah kelompok rahasia terbentuk secara sengaja untuk mencari pelaku teror yang menyerang beberapa mahasiswa, mereka adalah Aland, Jane, Romeo, Joo, Kate, dan Ken, mahasiswa tingkat pertama. Selain berusaha untuk menemukan Bos dari orang-orang bertopeng hitam yang menyerang mahasiswa. Mereka harus menghadapi Fluke--seorang mahasiswa menyebalkan yang merupakan keponakan rektor, selalu mencari masalah dengan mengganggu mereka karena sebuah alasan. Lalu, apakah keenam mahasiswa ini akan berhasil menemukan pelaku yang sebenarnya? Dan, siapakah Fake Protagonist itu?

Charity was convicted with murder and was sent to jail for ten years. Pinalaki niya ang anak sa loob ng kulungan bago ito kinuha na lang ng basta-basta sa kanya. Ten years later, nakalabas na siya ng kulungan at sinundo ng isang matalik na kaibigan. That's where she will find the children that she once raised and the lover she once left. Simula nun ay unti-unti ng bumalik ang nakaraang ayaw na niyang balikan. Mula sa pinatay niya, sa mga anak niya, sa pamilya, at kung paano niya lahat yun nalampasan. Will the ex-convict really find her peace and start a new beginning?

Jacqueline has always been insecure about her looks because of her childhood experiences. However, it all changes when she accepts a friend request and makes a male best friend. And what's more important for her was that she was someone who never shared anything about her life with anyone, and gets the special one she can share her tears with. "it's the most achingly beautiful feeling when you pour your naked feelings in front of someone and it's the most intimate you could get." But then like every fairy tale they have conflicts and get separated to meet yet again. And The meeting turns into an obsession for Remo. Gambling with the matters of the heart follows the journey of Jacqueline and Romeo D' Souza and watch them fall in love with each other. ******* Book Cover designed by- Saii designs FB: @saidesigns

Berawal dari rasa kecewa dan kesal pada ending novel yang dia ikuti, Ocha akhirnya mengirim pesan makian pada si penulis. Tanpa diduga, pesan yang Ocha kirim ternyata langsung ditanggapi. Sang penulis menawarkan Ocha untuk berpartisipasi dalam menulis ulang ending ceritanya. Tanpa pikir panjang, Ocha pun menerima tawaran itu. Namun siapa sangka hanya dengan satu sentuhan jari bisa membuat kehidupannya berubah 180 derajat. Tidak hanya berubah, bahkan dia harus berperan menjadi orang lain. Sialnya orang itu adalah Shelvy, tokoh antagonis yang paling dia benci. Lebih buruk lagi, tokoh itu akan meninggal secara tragis ditangan pemeran utamanya. Pasrah. Entah bagaimana caranya dia bisa bertahan hidup? Apakah dia bisa merubah alur cerita dan membuat ending yang bahagia? Atau malah sebaliknya, akankah cerita itu berakhir lebih tragis lagi?

Romeo is a hardcore play boy who has never been turned down by any girl. He has a collection of girls he has slept with, who he calls “fans”. During his usual day at the pub, he sees the blonde, beautiful and slender Maria Pores, a young and beautiful lady who has come out of a nasty divorce but eventually inheriting billions of dollars from James Pores, her ex-husband. He is thrilled to have found a new “fun” to be but this time around, the game turns against him. He is determined at all cost, to make her his, completely forgetting about her mission of making her a “FUN”. He investigates about her and looks for her on facebook. Excited of getting any valuable information about her, he gets disappointed when he sees what is written on her facebook status….”SINGLE & UNAVAILABLE”. What the hell is that supposed to mean? Lets explore the content of this story to find out….

Ketika aku masih muda, aku tidak tahu seberapa baik Wanita dewasa, jadi aku mengira gadis itu adalah harta terindah! Aku, Raka Wijaya, yang dianiaya oleh primadona sekolah, terlahir kembali dengan sistem yang lemah ke tahun 2010. Di hari kelulusan, aku memegang bunga di tanganku dan menyatakan cintaku kepada primadona sekolah, Stefani, namun ditolak di depan umum dan menjadi bahan tertawaan teman-teman sekelas selama bertahun-tahun. Kini, aku melihat tante Winda yang berusia 41 tahun disisinya. Dia dewasa, intelektual, anggun, baik hati, tahu bagaimana menjaga perasaan orang lain. Dengan tegas, aku mengambil bunga itu dan menyatakan cintaku kepada tanteku yang menawan di depan umum. “Tante Winda, sebenarnya, aku sudah lama menyukaimu.” Pemeran utama pria berusia 18 tahun dan para protagonis wanita berusia 40+.

Vega Romeo is the live life, screw the rest type of girl. she is pretty content to just go with the flow until she is dared by her best friend to join in on a bet to make Zach Dante hers. Vega sees Zach Dante as a playboy with no feelings and so she agrees to play him. Vega would do anything to win, even if it meant hurting the one she's come to love. Competing against the other girls is not a walk in the park but Vega had already invested a lot to stop. Except lying came with consequences. And those consequences are more than she expected. But what happens in the past stays in the past right? That might be what Vega thinks, but it is not the same for Zach who bore most of the burn of the scandal. With bitterness In his heart, Zach bids his time in plotting his revenge and after five years, he's back. He's back and he wants nothing more than to destroy the woman who shattered his heart.

"Aku seharusnya hanya figuran. Hanya nama yang lewat dan dilupakan pembaca. Tapi bagaimana mungkin aku tinggal diam… saat lelaki kedua yang selalu kucintai bahkan tidak diberi hak untuk bahagia?" Laurenta Wallace terbangun di dunia novel favoritnya dan menjadi Lady Elaria Thorne—putri bangsawan kaya pemilik anggur kebanggaan Nightborne. Di dunia ini, cinta pertamanya, Duke Kaelion Vaelhardt, ditakdirkan menjadi pemeran kedua yang patah hati. Diabaikan. Dicampakkan. Dan selamanya tidak mendapatkan akhir bahagia. Tidak jika ia bisa mencegahnya. Dengan tekad mengubah alur yang sudah ditulis, Elaria mengejar cintanya sekalipun harus menantang takdir dan melawan tokoh utama sendiri. Walaupun takdir berusaha menghapus keberadaannya… Namun, kisah ini bukanlah kisah mereka yang sempurna sejak awal… Ini adalah kisah Duke Kaelion dan Elaria si figuran tanpa suara, yang memilih untuk menuntut akhir bahagianya.

Apa yang kau rasakan saat mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai? Pastinya rasa kecewa, khawatir dan takut akan berbaur menjadi satu. Itulah yang dirasakan oleh Fiona saat ini. Lebih tepatnya sekarang dipanggil dengan nama Nathalie. Fiona bertransmigrasi kedalam tubuh Nathalie yang merupakan pemeran utama wanita dari novel yang ia baca semalam. Di akhir novel diceritakan bahwa karakter Nathalie yang Fiona perankan terjerat dalam hubungan terlarang dengan sang adik ipar, Pangeran Gavin. Konsekuensi dari perbuatannya ini berujung maut. Dimana Nathalie di jatuhi hukuman mati dengan minum racun. Sedangkan Pangeran Gavin, mati dipenggal dihadapan seluruh rakyat Florenza sebagai bentuk pembayaran atas pencemaran nama baik kerajaan yang telah dia dilakukan. "Aku pikir akan terasa mudah, karena aku sudah tahu konsekuensinya jika berani mencintaimu. Tapi nyatanya ... sesulit ini untuk tidak mencintaimu." Start : 1 Maret 2024

I was about to get married, but my boyfriend of nine years had no idea. Why? All because his recently divorced ex-girlfriend waltzed back into town, and he threw himself into her life without hesitation. The knight in shining armor was back, ready to save the day. The moment they saw each other, it was like a scene from a bad romance novel. Their gazes lingered, sparks flying, the kind that screamed, “Oh, we’re soulmates reunited.” To welcome her back, he had 9,999 Juliet roses flown in to decorate her room. Why? All because it was a promise he had made to her long ago. How sweet. Except for one small problem: I’m severely allergic to pollen. When I woke up in the hospital after an emergency rescue, I didn’t cry, yell, or demand answers. No, I pulled out my phone and texted my parents, "Please help me arrange a marriage. I’m done."