author-banner
vy.yua26
Author

Novel-novel oleh vy.yua26

Terperangkap Pernikahan Kontrak

Terperangkap Pernikahan Kontrak

Demi melunasi hutang keluarganya, Tiara terpaksa menikah dengan pria beristri. Pernikahan itu hanyalah cara agar pasangan tersebut mendapatkan keturunan. Jadi Tiara harus melahirkan seorang anak untuk mereka,setelah itu ia bisa bebas. Namun, apakah semuanya akan semudah itu?
Baca
Chapter: Bab 6
Keesokan harinya, Tiara terbangun dengan perasaan campur aduk. Ia mendengar suara obrolan dari ruangan lain, dua suara yang ia kenali sebagai milik Adrian dan Clarisa. Percakapan mereka terdengar santai, membahas hal-hal acak seperti rencana aktivitas hari ini dan apakah sarapan sudah siap.Tiara duduk perlahan, merasa tubuhnya masih sedikit lemas setelah malam yang panjang. Ia melirik jam dinding di ruang tamu tempat ia tidur semalam dan menyadari waktu sudah menunjukkan pukul delapan lewat. Seketika rasa sungkan menyelimutinya. Ia merasa seperti tamu yang merepotkan karena tidur hingga pagi dan membiarkan mereka mengurusnya tanpa ia tahu harus membalas kebaikan mereka dengan apa.Semalam, ia nyaris tidak bisa tidur. Pikiran tentang apa yang terjadi di rumahnya terus menghantui. Wajah ayahnya dan kakaknya yang tertunduk ketika preman datang, ancaman yang mereka lontarkan, dan fakta bahwa mereka tega menjadikan dirinya "jaminan" untuk melunasi hutang, semuanya berputar dalam benaknya.
Terakhir Diperbarui: 2025-05-13
Chapter: Bab 5
Tiara membuka matanya perlahan, rasa pusing yang berat masih menyelimuti kepalanya. Pandangannya kabur sejenak, tapi ia segera bisa menangkap sosok seorang pria berdiri tak jauh dari sofa tempatnya berbaring. Pria itu menatapnya dengan ekspresi yang sulit diartikan, mungkin bingung, mungkin khawatir, atau mungkin campuran keduanya.Ia mengedipkan matanya beberapa kali, mencoba memastikan apa yang dilihatnya. Wajah pria itu perlahan menjadi lebih jelas, tampan dengan hidung mancung, rahang tegas, dan kulit putih bersih. Tatapan matanya tajam, meskipun ada kesan lembut yang tersirat di sana. Namun, alih-alih merasa tenang, Tiara justru panik. Siapa pria ini? pikirnya dalam hati. Rasa takut segera menyergap, terutama ketika ia teringat pada kejadian sebelumnya, kejaran para preman dan ancaman yang menyeramkan.Sejenak, tubuhnya menegang, lalu naluri pertahanan dirinya segera aktif. Matanya dengan cepat mengarah ke pakaian yang ia kenakan, memastikan semuanya masih lengkap. Ia menghela na
Terakhir Diperbarui: 2025-05-10
Chapter: Bab 4
Adrian yang sedang menyetir dengan tenang tiba-tiba harus mengerem mendadak. Siluet seseorang muncul di depan mobilnya, membuat jantungnya berdegup kencang. Dengan cepat ia menoleh ke arah Clarisa yang duduk di sebelahnya, wajahnya tampak khawatir. Tanpa pikir panjang, Adrian dan Clarisa membuka pintu mobil dan bergegas keluar untuk melihat kondisi orang tersebut.Di depan mobil, seorang wanita muda tergeletak pingsan di aspal, mengenakan celana jeans, kaos, dan jaket berwarna navy. Wajahnya pucat, nafasnya terengah, seolah baru mengalami kejadian yang menegangkan. Adrian dan Clarisa saling bertatapan bingung, berusaha memahami apa yang baru saja terjadi. Dari kondisi mobil, tampak jelas bahwa kendaraan mereka tak sampai menabrak wanita ini. Tetapi mungkin karena kaget atau kelelahan, dia jatuh pingsan begitu saja tepat di hadapan mereka.Clarisa berlutut di sisi wanita itu, mencoba menggoyangkan bahunya sedikit sambil memeriksa nadinya. "Sayang, dia masih hidup... tapi lemah sekali,"
Terakhir Diperbarui: 2025-05-07
Chapter: Bab 3
Rendra melajukan motornya perlahan, menembus jalan-jalan kecil kompleks perumahan sederhana yang mulai sepi di malam itu. Tiara duduk dengan nyaman di belakangnya, memeluknya erat untuk menghalau dingin malam. Setelah beberapa menit, mereka tiba di depan rumah kecil tempat tinggal Tiara bersama keluarganya.Rumah Tiara terletak di sudut kompleks yang cukup sepi dan sederhana. Bangunan satu lantai itu terlihat rapi meski tampak sederhana dari luar. Cat tembok yang mulai memudar, pagar besi rendah yang sedikit berkarat, serta taman kecil di halaman depan menunjukkan kesederhanaan kehidupan keluarga Tiara. Di sudut taman, ada beberapa pot tanaman bunga yang disusun rapi, ditanam dan dirawat oleh dirinya dan keponakannya.Lampu depan rumah menyala redup, menerangi sebagian halaman kecil yang dihiasi dengan lampu gantung sederhana. Tak ada kemewahan, namun rumah ini terasa hangat dan nyaman bagi Tiara. Rendra menghentikan motornya, lalu membantu Tiara turun.“Terima kasih ya, Mas,” ucap Ti
Terakhir Diperbarui: 2025-05-06
Chapter: Bab 2
Satu per satu, teman-teman Tiara berpamitan sambil saling tersenyum lelah namun puas. Ada yang beranjak naik motor, dan ada juga yang memilih berjalan kaki pulang ke rumah atau ke kost mereka. Mereka sempat melambaikan tangan pada Tiara, yang masih berdiri di depan restoran dengan senyum bahagia. Malam itu bukan hanya hari ulang tahunnya, tapi juga momen penuh perhatian yang membuatnya merasa dihargai.Tak lama kemudian, Tiara melihat cahaya lampu motor yang ia kenali dengan baik mendekat ke arah restoran. Senyumnya makin lebar ketika sebuah motor berwarna merah itu berhenti di depannya. Rendra, kekasihnya, turun dari motor dengan helm merah yang senada, lalu membuka helmnya, memperlihatkan wajahnya yang tampan dan kulitnya yang bersih. Ia tersenyum hangat, tatapan matanya penuh kasih."Selamat ulang tahun, Sayang," katanya lembut begitu ia mendekat, suaranya membuat hati Tiara terasa hangat.Tiara tersenyum sambil mengangguk, matanya berbinar. "Terima kasih, Mas, atas ucapannya."Ren
Terakhir Diperbarui: 2025-04-30
Chapter: Bab 1
Restoran itu berdiri megah di jantung kota Jakarta, terpancar dari kemewahan eksteriornya yang didominasi oleh arsitektur klasik dan sentuhan modern. Lampu-lampu temaram dengan warna keemasan menghiasi setiap sudut bangunan, memancarkan kilau yang elegan namun hangat. Langit-langitnya yang tinggi dihiasi lampu gantung kristal yang memantulkan cahaya lembut, menciptakan suasana yang anggun dan eksklusif.Begitu memasuki restoran, pengunjung akan disambut oleh lantai marmer berkilauan dan deretan meja yang tertata rapi dengan taplak putih dan piring porselen berkelas. Musik jazz yang halus mengalun pelan di latar belakang, menambah nuansa intim. Para pelayan berpakaian rapi dengan seragam hitam putih, gesit dan sopan dalam melayani, siap memberi rekomendasi anggur terbaik untuk melengkapi sajian.Restoran ini memiliki dinding kaca besar yang memperlihatkan pemandangan gemerlap kota Jakarta di malam hari, memberi sensasi makan malam yang romantis dan berkelas. Di bagian sudut, terdapat b
Terakhir Diperbarui: 2025-04-29
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status