Chapter: 7. Honeymoon Mobil Kenzo terparkir di carport. Itu artinya Kenzo sampai lebih dulu dari pada dirinya. Begitu sampai dirumah Keisya ingin segera membersihkan tubuhnya yang terasa lengket di kamar mandi kamarnya. Sayangnya bayangan tentang berendam sejenak buyar saat langkah kakinya harus terhenti karena menjumpai seseorang di depan pintu. Melihat siapa yang menjumpainya itu, suasana hati Keisya menjadi masam. “Oh lihat, siapa yang datang. Mama dan papaku.” Di lain sisi, Kenzo juga terkejut mendapati keberadaan sang mertua. Laki-laki itu menundukkan kepalanya dan tersenyum tipis sebagai sapaan. “Selamat sore, ma, pa.” Sapa Keisya dan Kenzo bersamaan ramah pada mama papanya yang berdiri memandangi pasangan itu. “Hai, honey. Mantu ganteng dan anak cantik mama apa kabar?” “Baik ma.” Keisya tidak banyak bertanya. Perempuan itu mengangguk. Saat menoleh ke samping lagi untuk melihat keadaan Kenzo, dada suaminya sudah tidak kembang kempis seperti sebelumnya. “Kami keatas dulu, ma. Nanti biar kakak
Last Updated: 2025-05-28
Chapter: 06. Gara-gara Kenzo Kenzo dan Keisya. Hubungan pernikahan mereka masih berjalan kaku selama beberapa hari ini. Mereka masih seperti dua orang yang dipaksa untuk tinggal satu rumah yang sama. Sebatas itu. Kenzo memasuki ruang makan. Di sana sudah ada Bi Iin yang cekatan menghidangkan menu sarapan. Kenzo adalah ripe orang yang membutuh kan makanan berat untuk sarapan, jadi harus selalu ada nasi di pagi hari. Tidak hanya ada Bi Iin, pagi ini ada juga Keisya yang berpenampilan rapi. Perempuan itu memakai kemeja berwarna cream yang di kemudian dilapisi oleh v-neck cardigan keluaran Thom Brown berwarna hitam dan dipadukan dengan rok berwarna senada. Kenzo menarik kursi dan mulai membalik piring. Laki-laki itu tersentak saat Keisya bergabung di meja makan membawa secangkir kopi dan diletakkan di sebelah piring Kenzo. Matanya tidak berhenti mengikuti pergerakan Keisya setelah perempuan itu meletakkan cangkir kopinya. “Kamu mulai bekerja hari ini?” tanya Keisya. Kentara sekali jika pertanyaan itu sekedar basa
Last Updated: 2025-05-26
Chapter: 05. Rumah Baru Rolls-Royce Phantom yang dikemudikan oleh Kenzo memasuki komplek perumahan. Keisya mengenali komplek perumahan ini. Aarden Townhouse. Setahu Keisya, harga rumah di sini tidak murah. Aarden jelas membuat kompleks perumahan ini untuk para kaum elit. Fasilitas yang diberikan juga sepadan dengan harga yang dipatok. Mereka tiba di depan rumah dengan gaya minimalis berlantai dua. Jika dibandingkan dengan rumah keluarganya, rumah ini kemungkinan hanya berkisar separuh luas rumah milik papanya. Tapi rumah itu jelas sangat nyaman. Apalagi dengan taman kecil yang ada di halaman depan. Tepatnya di sebelah carport. Rumput gajahnya dipangkas dengan rapi. Ada pula kolam ikan dengan air mancur yang bergemericik. Kenzo turun terlebih dahulu dan langsung menuju bagasi mobil untuk mengeluarkan koper mereka. Setelah menginap sehari di rumah orang tua Kenzo, keduanya ke rumah Keisya untuk mengemas barang-barang dan menyewa jasa pindahan. “Ini Bi Iin. Yang bantu bersih-bersih dan masak di sini.”
Last Updated: 2025-05-17
Chapter: 04. Mertua Idaman Mereka sampai di kediaman orang tua Kenzo pukul setengah sepuluh pagi. Hari ini memang Kenzo dan Keisya akan pulang ke rumah orang tua Kenzo dulu. Sebelum memutuskan di mana mereka akan tinggal selanjutnya. Mama Jenny menyambut keduanya dengan antusias, sambil memperlihatkan senyum-senyum menggoda. Kenzo sudah jelas mengenali senyum itu. Pasti Mama Jenny mengira jika putranya sudah melakukan malam pertama. Sayangnya pikiran perempuan itu sama sekali tidak benar. Setelah pesta, pasutri itu memang berencana untuk menginap di hotel semalaman. Tapi tidak untuk satu kamar. Mereka memesan dua kamar yang bersebelahan, karena Kenzo yang memintanya. “Kenzo bawa istrimu ke kamarmu dulu. Turun lagi pukul satu siang ya. Kita makan siang bersama.” “Baik, ma.” Kenzo melirik Keisya. Mengkode perempuan itu mengikutinya. Koper mereka sudah dibawakan pelayan ke atas. Mereka menaiki lift dalam diam hingga kotak besi itu berhasil mengantarkan mereka sampai ke lantai dua. Kenzo melangkah keluar terle
Last Updated: 2025-05-17
Chapter: 03 . Hari Pernikahan Siang itu Kenzo kembali menjemput Keisya di kantornya. Seminggu yang lalu keduanya sudah bertemu dengan pihak WO. Hari ini mereka akan mengunjungi butik untuk mengukur badan untuk gaun dan tuksedo. Selama ini Keisya tidak punya keinginan tertentu untuk pesta pernikahannya, karena ia sendiri memang tidak menaruh harapan besar pada pernikahannya. Ia sendiri sudah membayangkan jika Kenzo akan menceraikannya setelah masing-masing tujuan mereka sudah tercapai melalui pernikahan ini.Mereka sampai di butik dan disambut oleh asisten designer yang bekerja di sana. Perempuan yang mengenalkan dirinya sebagai Vanya itu membimbing mereka menuju sebuah ruangan. Di dalam ruangan tersebut ada beberapa gaun yang terpajang. Tidak hanya warna putih, ada beberapa warna lain. “Kenzo!” itu adalah suara Melisa Adriano. Perancang busana sekaligus adik perempuan dari Zayden Adriano. Melisa akan membantu Keisya mewujudkan gaun yang diinginkannya. Tante dari pria yang akan dijodohkan dengannya itu cukup ter
Last Updated: 2025-05-17
Chapter: 02. Surat Perjanjian“Vy, tolong reservasi meja untuk dua orang malam ini. Dan carikan gue informasi nomor ponsel pribadi, Keisya.” “Siap laksanakan, Bos!” Ivy -sekertaris pribadi sekaligus sahabat pria dingin itu tersenyum kecil pada Kenzo yang saat ini begitu fokus dengan layar komputernya. Sedikit geli mendengar atasannya memintanya mencari tahu ponsel calon istrinya. Bukankah aneh jika tidak mengetahui nomor ponsel pribadi seseorang yang sudah ditetapkan sebagai calon pasangan sehidup-semati. Oh, Ivy lupa kondisi mereka sedikit berbeda dengan calon-calon pasangan pada umumnya. Ivy meninggalkan Kenzo dan kembali ke mejanya sendiri. Melakukan tugas yang diberikan kepadanya. Pertama ia akan melalukan reservasi di restoran langganan Kenzo, kemudian mencari nomor ponsel Keisya. Sebelumnya mereka memang sudah mengantungi nomor ponsel Keisya, namun itu nomor yang digunakan untuk kepentingan pekerjaan. Kenzo menghentikan kegiatannya mengecek file di monitor saat ponselnya bergetar. Ada pesan dari Ivy yan
Last Updated: 2025-05-17