Share

18. Keributan dan Penjelasan

Pagi hari di sebuah ruangan yang bernuansa hitam putih terdapat seorang lak-laki yang menggunakan seragam sedang  menatap pantulan dirinya di cermin.

Dia adalah Adit.

Sebenarnya dia malas untuk pergi ke sekolah, tetapi ketiga sahabatnya memaksa dia untuk masuk sekolah.

Menghela napas pelan Adit bergegas keluar untuk sarapan.

"Pagi," sapa Adit kepada keluarganya yang sudah duduk di kursinya masing-masing.

"Tumben kamu lesu bang," celetuk Ayah Aryo heran.

"Enggak papa," jawab Adit singkat.

"Kalau ada masalah cepat di selesaikan ya, Bang," saran Bunda Desi.

"Iya," jawabnya.

Mereka mulai memakan sarapannya masing-masing.

"Abang," panggil Aca di sela makannya.

"Hm," deham Adit tanpa menoleh ke arah adiknya.

"Sayang, Abang lagi buru-buru. Jangan di ajak ngobrol

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status