Share

Mengungkap kebenaran

Judul: AKU BUKAN WANITA PENGHIBUR.

Part: 12.

***

"Dia sebenarnya biasa saja, Mas. Bahkan Luka sendiri menikmati statusnya dulu. Sayanganya Mas tak dapat melihat kebenaran yang sesungguhnya," ucap Nyonya Jelita sembari melirikku dengan senyum sinis.

"Jelita, saya baru saja meminta agar kamu dapat menerima semua ini. Namun, sikapmu sepertinya tidak akan pernah berubah," papar Tuan Abraham.

"Mas tak mengerti rasanya jadi saya! Wanita mana yang rela diduakan, Mas? Ini sakit."

"Nyonya Jelita benar. Seorang wanita yang dijunjung tinggi adalah harga diri. Akan tetapi, dengan begitu teganya Nyonya telah menghancurkan segala harga diri hidupku. Lalu sekarang Nyonya bicara tentang rasa sakit. Tak pernahkah Nyonya pikirkan sedikit saja bagaimana perasaanku saat pertama kali ternoda dengan cara sadis itu?" sambungku dengan nada suara bergetar.

Ya, aku tetap saja merasa hancur dan trauma ketika mengingat awal mula kehancuran hidupku itu.

"Diamlah kau jalang! Di sini tak ada yang memintamu ikut bic
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status