Share

Desakan Ibu Arkan

Dinda mengangguk pelan, dia meletakkan beberapa makanan yang sempat dia bawa dari rumah, termasuk buah-buahan dan makanan sehat untuk Arkan.

Meskipun Dinda telah di sakiti oleh Arkan, tetapi dia masih sedikit memiliki rasa peri kemanusiaan pada orang tersebut.

Dalam pikiran Dinda, dia tidak akan berhenti berbuat baik pada orang lain, meskipun orang tersebut justru berbuat jahat padanya. Karena biar Tuhan saja yang membalas semuanya.

"Baik, Ma." Dinda duduk tepat di samping Ella.

"Dinda, bagaimana dengan persiapan pernikahannya?" tanya Ella dengan begitu antusias sembari mengenggam tangan calon menantunya.

Dinda yang sebenarnya cukup malas, ketika membahas tentang pernikahannya dengan Arkan, hanya bisa menjawab dengan asal-asalan saja.

Terpenting bagi Dinda adalah, apa yang dia berikan pada Ibunya Arkan cukup masuk akal. Biarkan saja wanita itu tahu semuanya nanti.

"Ya, begitu saja, Ma. Lagipula pernikahan kami masih lama. Jadi, hanya baru beberapa persen saja."

Ella menghela napas
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Fanny Sidharta
ga niat nih authornya
goodnovel comment avatar
sudu garfu
lama bangat lanjutan nya..... lanjut dong, semangat thor.....
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status