Share

Bab 15

AMBIL SAJA SUAMIKU 15

"Kay! Kay! Ada apa sih?!"

Kuabaikan suara Ajeng, yang ikut berlari di belakang kami. Derap tiga pasang sepatu membuat suara gemuruh. Untung saja, jam pelajaran sudah usai. Seluruh siswa dan para tentor sudah meninggalkan tempat ini.

Di depan, Rayyan tiba lebih dulu. Ada seseorang disana, yang tiba-tiba saja membuat langkahku berhenti mendadak.

"Aduh!"

Karena aku berhenti mendadak, Ajeng menabrak punggungku.

"Kok kamu nggak bilang kalau kurirnya masih disini? Dia itu … "

"Kan aku belum selesai bicara, kalian sudah heboh aja. Memangnya ada apa? Kurirnya siapa?"

Aku menghela napas panjang, lega sekaligus gemas karena sudah salah sangka. Seseorang yang mengawasiku di coffee shop seberang jalan itu kemarin, membuatku khawatir hingga langsung menduga yang tidak-tidak. Ah, sepertinya aku kebanyakan nonton drakor. Nyatanya, yang berdiri di sana, sang kurir itu adalah …

"Kay! Kamu nggak bilang-bilang kalau Arez ada di sini!" seru Rayyan.

Dua lelaki itu berbalik, dan tanp
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
wah pinter kmu Kay kata2 mu itu bisa dia syok terapi bgw kmu g bisa d bohongin dgn wajah sedih dn nangis sambil.bersujud d kaki mu .nah dgn omongan dia g akan berkutik
goodnovel comment avatar
Isabella
kayyisah memang keren. untuk mboknya Mayang . kacang gak ninggal lanjaran.kata orang Jawa lah minta kayyisah apa gak malu sedang Arkan adalah asli mlarat
goodnovel comment avatar
Anik Martinik
istri... cerdas.....good...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status