Share

14. Pikirkan Sekali Lagi

“Rumi!” Qai berbalik ketika menyadari Rumi tidak berada di sampingnya. Gadis itu berjalan pelan di belakang, setelah mereka keluar dari lift lobi gedung apartemen Alpha. “Kenapa lagi?”

“Mas.” Begitu menyadari dirinya tertinggal, Rumi segera berlari kecil menghampiri Qai. “Apa surat yang ditandatangani mas Al tadi kuat? Kita nggak pake materai dan surat itu juga nggak ditandatangani di depan notaris. Sorry, Mas, tapi aku makin nggak tenang ngelihat mas Al yang … aku kenal dia, Mas. Kenal banget, jadi—”

“Rumi.” Tangan Qai reflek terangkat dan berniat untuk memegang kedua lengan gadis itu. Namun, mengingat statusnya saat ini adalah seorang suami, maka Qai mengurungkannya. “Tenang. Bu Agnes … aku memang belum kenal betul dengan beliau. Tapi sejauh ini, bu Agnes adalah orang yang jujur di dalam keluarga Mahawira. Selain Hera.”

“Tapi suratnya pasti nggak kuat, Mas.” Rumi memang tidak mengerti hukum secara mendalam, tetapi ia yakin sekali surat yang baru saja dibuatnya dan ditandatangani ter
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Siti Juli
warning rum. Alpa jelas sakit hati dia bisa nyuruh orang seperti yg dibilang dandi
goodnovel comment avatar
Reni
Ada benarnya jg yg dibilang Dandi, plus ada untungnya jg buat Dandi, iyalah, ada yg masakin tiap hari ...
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
dengerin itu Qai apa katu Rumi kamu ga bisa egois memaksa kehendakmu pada orang lain... Dandi ga rela Rumi pergi selain karena khawatir mungkin sudah merasa nyaman dan ga ada yg masakin lagi dirumah ya Dan hahahaaaaa
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status