Share

CHAPTER 10: Pusat Perikanan Dermaga Hawk

ITU aneh—perasaanku ketika melalui kebersamaan dengan si Putra Mahkota sepanjang malam. Terkesan berbeda daripada saat-saat kebersamaanku dengan pria lain. Tak bisa kumungkir, Remus memperlakukanku terlalu lembut dan sama sekali tidak menuntut, setidaknya bila disandingkan dengan permainan pria lain. Kontras dengan asumsiku mengingat perangainya yang begitu mengesalkan saat bersilat lidah. 

Ini pertama kalinya aku diperlakukan seperti manusia sungguhan.

Sial sekali karena aku gagal melupakan momen tersebut di saat telah memantapkan hati untuk melupakan percumbuan kami. Lebih sialnya lagi, Remus betul-betul serius dengan pengeklaiman atas diriku pada malam itu. Ia membuatku perlu repot-repot membentangkan jarak. Maka dari itu, selama berhari-hari terakhir, kuhabiskan waktu bersama Arael di dapur manor—well, aku menanggalkan peranku sebagai pelayan pribadi Remus secara sepihak.

Jika para prajurit tengah berlatih, aku akan mendatangi Lennox atau Deeon. Untuk sem
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status