Share

Memberikan Bukti

Pintu rumahku diketuk berulang kali, terdengar suara salam dari orang yang aku kenal, mbak Susi.

"Sebentar mbak," teriakku dari dalam.

Aku segera meraih mukena dan memakainya. Kain itu bisa menutupi seluruh tubuhku dan menyembunyikan perutku. Hingga saat ini tidak ada seorang pun yang tahu aku hamil kecuali mas Damar.

"Habis salat mbak?" tanya mbak Susi begitu aku membuka pintu rumahku.

Aku hanya tersenyum menanggapi pertanyaannya, lalu mempersilahkan wanita itu masuk.

"Ini mbak, di suruh bawa makanan buat mbak Amel. Kok mbak Amel tidak datang ke sana sih, nengokin bayi nya mbak Zahra. Orang-orang jadi pada mengira mbak Amel tidak suka dengan kelahiran anak itu."

"Biarlah mbak," sahutku sambil tersenyum.

Sudah seminggu yang lalu maduku itu melahirkan, katanya anak laki-laki dan hari ini adalah hari dimana diadakan acara aqiqah buat bayi laki-laki itu. Tapi aku masih saja tidak mau datang, bagaimana aku bisa datang dengan perut yang membesar ini. Meskipun usia kandunganku baru ena
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (17)
goodnovel comment avatar
Nurcahya Ningsih
lama bnget nunggu lanjutan, tiap jam keluar masuk tungguin...
goodnovel comment avatar
yeti rusgianto
ayo thor 1 part lg
goodnovel comment avatar
Fadhil ARsyad
dag dig dug takutnya di jln di celakai bisma selama perjalanan pulang, dan ketika mau pulang jg takut zahra muncul ngacau gk jdi pulang ke rumah ortu amel , semakin greget ceritanya , anaknya amel kembar cewek cowok kayaknya pas 2 anak cukup
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status