Share

Chapter 55

Sarapan pagi sendiri menikmati dengan suasana santai tapi masih saja Aldy mengingat bayangan siluet ibunya dulu, selalu mengabaikan, marah, dari kecil dipaksa hidup mandiri tanpa di beri kasih sayang kedua orang tua.  

Dia kembali teringat pada saat acara pemakaman salah seorang terpenting dalam hidupnya, walau hanya sekali bertemu langsung berpisah untuk selama lamanya. Gemuruh air mentes begitu deras jatuh dari langit, banyak payung bermekaran melindungi orang dari air yang menetes. 

Sebuah mobil mewah berhenti di lampu lalu lintas yang berwarna merah, diikuti mobil mobil mewah dibelakangnya. Banyak orang yang menyeberang jalan menggunakan payung, kala guyuran hujan menimpa mereka semua berjalan tersenyum bahagia layaknya tak berdosa. 

Saat itu tayangan televisi lagi digemparkan, seorang artis cantik mendapat penghargaan dari piala citra dunia kategori sebagai artis terbaik tahun ini. Terlihat di tv kecil terdapat didalam mobil, hari itu perempuan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status