Share

Lima Puluh Lima

"Kamu diam aja dan patuhi saja semua perintahku supaya selamat, Mila. Mas pria bebas dan masih sangat merindukan keturunan. Kamu bisa mengerti maksud mas bukan? Sebenarnya mas tidak ingin membicarakan hal ini secepat ini, tapi kamu terus memaksa. Jadi ... apa daya. Mas terpaksa mengatakan ini semua sama kamu supaya kamu tahu. Mas akan mencari ibu baru untuk anak-anak mas! Dan perempuan itu bisa saja Yuni atau pun perempuan lainnya!" ucap Purnomo tegas tanpa keraguan sedikitpun sambil menatap Mila dengan tatapan tajam.

Mendengar kalimat yang keluar dari mulut lelaki di depannya itu, Mila menggigit bibir. Jantungnya bergolak tak karuan. Pengakuan Purnomo telah sukses membuat hatinya terkoyak. 

Ia tak mengira rasa cinta lelaki itu padanya ternyata hanya sebatas memperoleh keturunan saja. Saat ia tak mendapatkan itu darinya, saat itu juga Purnomo berpaling darinya. Semudah itu. 

Padahal selama ini ia mengira Purnomo cinta mati padanya dan bersedia melakuka

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status