Share

Hangatkan Malamku

Seharian Alex menemani Alana merapikan galeri tempat gadis itu akan memulai usaha tanpa ikut campur perusahaan Alex lagi.

Berulang kali Alana mengusir Alex dan meminta pada laki-laki itu untuk pergi dan jangan mendatanginya, namun Alex tidak mau.

"Sudah sore, ayo kita pulang," ajak Alex melambaikan tangannya pada si kembar yang tengah menata beberapa mainan.

Anak itu saling tatap sebelum mereka mendekati Alex.

"Daddy tidak pulang ke rumah kita, kan?" tanya Kenzi mendongakkan kepalanya menatap wajah sang Papa.

"Tentu saja bersama kalian," jawab Alex tersenyum.

"Heeumm... Padahal kita sudah tidak mau menerima Daddy lagi, karena Daddy berani marahin Mommy," cerca Kenzo seraya bibirnya cemberut.

Mendengar kekecewaan putranya, Alex mendekati anak itu dan ia menekuk lututnya di hadapan Kenzo seketika.

Alex tersenyum menggenggam telapak tangan putranya, ia menatap kedua manik mata Kenzo yang lucu.

"Sayang dengar, waktu itu Daddy hanya refleks saja. Tidak ada niatan Daddy marah pada Mom
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status