Share

16.

            Di dapur, Ana kembali melanjutkan aktivitasnya. Membereskan meja makan, menyimpan lauk yang masih tersisa. Melihat makanan yang masih tersisa banyak. Mungkin dia akan membagikannya pada pegawai apartemen besok, batin Ana. Memanaskan semua makanan tersebut.

            Atmosfer setelah Nabila dan Angga meninggalkan ruangan, sudah lebih baik. Ana tidak pernah menghadapi situasi konflik yang tidak kondusif baginya. Ana sebagai putri bungsu, selalu mendapatkan perhatian penuh dari orang di sekelilingnya. Walau Fiona dan Doni membiarkan Ana untuk mandiri dan tidak memanjakannya. Tetapi Ana baru kali ini, berada di tengah suasana tidak nyaman seperti tadi.

            Angga tampak berbeda dan Ana tidak ingin memikirkan lebih jauh tentang itu. Meskipun Ana termasuk jutek dan galak bila ada s

Demina07

jangan lupa vote cerita saya. berikan review kamu tentang cerita ini. review dan komentar kalian berharga untuk saya. enjoy..

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status