Share

CHAPTER 8

       Di ujung senja, Lisa masih berkutat dengan pekerjaannya. Ia merasa akan terlambat dengan janji bertemu, atau sama sekali tidak datang. Dan lucunya, mereka berdua tak ingat bertukar nomor. Lisa tersenyum dan menggelengkan kepala. Mungkin besok mereka akan bertemu di tempat yang sama, dan Lisa bisa jadi akan melihat wajah sebal Didit. 

       Menjelang malam, messenger berbunyi.

       "Hei Lisa, ini Didit. Jangan lupa dengan janji kita.'

       Pesan disertai emo senyum. Huft, dia mencariku juga di media sosial. 

       'Hei. Aku masih sibuk di kantor.'

       Dan enter.

       Lalu ia melanjutkan pekerjaannya. Tak lama balasan masuk.

       'Baiklah.'

Hanya itu? Baiklah.  Lalu apa lagi setelahnya? Huft. Ada sedikit kecewa karena Didit tak bertanya lebih jauh. Berbeda dengan Rio. A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status