Share

Paman Joo

Kendaraan yang kami kemudikan sudah mulai memasuki wilayah Greentown, sudah terasa udara yang sangat segar, sepanjang tepi jalan ditumbuhi oleh pohon pinus merah. Terlihat sebuah rumah sederhana dengan ornamen klasik sehingga terlihat menarik.

Ada beberapa rumah yang ada di daerah ini, salah satunya rumah yang dituju Daniel. Jarak rumah Aiden dan rumah yang dikunjungi Daniel berdekatan bisa dikatakan mereka bertetanggaan.

“Kamu sering kesini?” tanyaku pada Aiden.

“Mungkin ini kedua kalinya aku berkunjung ke rumah ini.” jawabnya sambil memarkirkan mobilnya. Tapi ku lihat rumah ini sangat bersih seolah selalu terurus dengan baik.

“Jadi selama ini ditempati oleh siapa?” tanyaku penasaran. Namun tak berapa lama datang seorang lelaki tua dari dalam rumah, mungkin umurnya sekitar enam puluh tahunan.

“Selamat datang Tuan Aiden!” Sapanya seraya membungkukkan badan tanda menghormatinya.

“Apa kabar paman Joo?” Aiden merangkul lelaki tua itu tanpa ragu, “lama tak jumpa, apa kamu baik-baik s
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status