Bab 4 Bergabung Dengan Biro

Kantor kepala sekolah SMA KX.

"Krisna Miller, Leo Mikhail, Iriana Dewi, alasan utama saya meminta kalian semua untuk datang hari ini adalah untuk mendiskusikan pendaftaran Anda di Biro Blaster!"

Kepala sekolah langsung ke intinya. “Kemarin, total 47 Biro Blaster yang menghubungi saya! Tentu saja, militer juga meminta saya untuk semua informasi Anda. Ini adalah rincian dan referensi yang relevan. Lihat!”

Kepala sekolah menyerahkan tiga set dokumen yang telah disiapkan sebelumnya. Ketiganya kemudian mengambil formulir dan perlahan memindai melaluinya!

"Kriss, dari sepuluh biro Blaster teratas dunia, sembilan sebenarnya tertarik pada kita!"

Leo berbisik, “Syukurlah kamu mengingatkanku kemarin, kalau tidak, kita akan kehilangan begitu banyak biro besar. Untunglah!"

“Peringkat biro bukanlah hal yang terpenting. Itu semua tergantung pada paket remunerasi. Meskipun biro besar ini mungkin tertarik pada kami, paket mereka mungkin tidak sebagus yang lebih kecil!” Krisna berkata sambil tersenyum.

“Krisna benar. Dulu, yang paling antusias dan aktif dalam perekrutan adalah organisasi dan biro yang lebih kecil. Plus, remunerasi mereka adalah yang terbaik!”

Kepala Sekolah Zakaria tersenyum. “Tapi semuanya memiliki dua sisi. Biro yang lebih kecil mungkin membayar kamu dengan baik, tetapi mereka tidak sebaik itu untuk pengembangan masa depanmu dibandingkan dengan yang lebih besar.”

“Biro yang lebih besar penuh dengan talenta, dan persaingannya sangat ketat. Namun, emas selalu bersinar setelah kotoran dihilangkan. Mereka yang bisa mendapatkan pijakan di organisasi besar itu akan menjadi individu yang hebat!”

Ketiganya mengangguk dan terus melihat-lihat dokumen.

"Wow, Biro Blaster Abadi sebenarnya menawarkan gaji 100 juta sebulan!"

“Ada juga yang ini, biro Vale dengan gaji 80 Juta! Ini terlalu menarik!”

“Kris, semua persyaratan perusahaan ini tulus. Aku tidak tahu bagaimana memilih!”

Saat dia mengamati gaji dan hak istimewa yang diberikan oleh masing-masing perusahaan, wajah Krisna mungkin terlihat tenang, tetapi jantungnya berdetak kencang.

Saat dia menyetujui salah satu dari mereka, dia akan langsung mengubah dirinya dan memasuki jajaran orang kaya.

Itulah kehidupan para Blasteris, talenta yang paling dibutuhkan dunia ini!

Tentu saja, kegembiraan tetap ada, hanya kegembiraan. Krisna tahu dalam hatinya bahwa gaji dan hak istimewa semuanya sekunder. Yang paling penting adalah perkembangan masa depannya.

Bagaimana memanfaatkan kemampuannya untuk meng-kloning Blaster untuk menjadi kuat adalah yang paling penting baginya.

Itu saja membuatnya meneruskan organisasi yang lebih kecil. Organisasi yang lebih besar penuh dengan bakat, dan mereka akan memiliki Blaster yang lebih kuat untuk dia tiru.

“Jadi bagaimana menurut kalian bertiga? Apakah kalian punya pilihan di hatimu?" Kepala Sekolah Zakaria bertanya sambil tersenyum.

Iriana mengangguk sedikit.

Krisna terdiam.

Leo kemudian menatap Krisna.

"Katakan padaku!" kepala sekolah bertanya dengan penuh minat.

“Saya memiliki seorang senior yang bekerja di markas Winston Blaster Bureau. Dia menyarankan agar saya bergabung dengan mereka. Meskipun gaji dan hak istimewa mungkin tidak sebagus yang berasal dari perusahaan kecil, itu akan baik untuk perkembangan masa depan saya! ” Iriana berkata dengan jujur.

“Pilihan yang sangat bijaksana!”

Mata kepala sekolah berbinar. Segalanya menjadi lebih mudah ketika Anda memiliki koneksi; itu adalah kebenaran yang tidak berubah di dunia mana pun. Iriana mengenal seseorang yang bekerja di markas Biro Winston, dan itu pasti koneksi yang besar. Jika dia menggunakannya dengan baik, dia perlu menavigasi jalan memutar yang lebih kecil di sepanjang jalan.

Krisna dan Leo melirik Iriana dengan heran. Ada desas-desus bahwa keluarganya memiliki latar belakang yang berpengaruh, tetapi tidak ada yang tahu detailnya. Mereka tidak menyangka bahwa seseorang dari keluarganya akan bekerja di markas Biro Winston. Latar belakangnya sangat berpengaruh.

“Bagaimana dengan kalian berdua?”

Kepala sekolah memandang Krisna dan Leo lagi.

"Kris, yang mana yang kamu pilih?"

Leo memandang Krisna.

“Kaizer!” Krisna menyatakan pilihannya.

“Kaizer Blaster Domination adalah organisasi Blaster nomor satu di dunia. Ini sangat kuat, dan umumnya, kebanyakan Blasteris akan memilih Kaizer!”

Kepala sekolah mengangguk kecil. “Tapi seperti yang sudah saya sebutkan, perusahaan besar berarti penuh dengan talenta, dan persaingannya ketat. Akan sulit bagimu untuk... menonjol!”

“Jika kita harus memilih, kita harus memilih yang terbaik!” Krisna berkata dengan percaya diri.

“Tidak apa-apa jika hak istimewa yang kita terima sedikit lebih rendah. Saya percaya bahwa jika kita bekerja keras, kita akan dapat membuat sesuatu dari diri kita sendiri!”

“Pilihan bagus!”

Kepala sekolah terlihat setuju. “Orang-orang muda harus memiliki semangat seperti itu. Ini bagus!"

"Leo, bagaimana denganmu?"

“Saya juga memilih biro Kaizer!”

...

Krisna dan Leo mengambil sertifikasi yang dikeluarkan oleh kepala sekolah dan pergi ke kantor cabang Biro Kaizer kota KX.

Bangunan 30 lantai itu adalah salah satu bangunan tertinggi dan paling megah di seluruh Kota KX.

Ada logo semut menakutkan yang tergantung di tengah bangunan, yang menarik perhatian. Itu bukan semut biasa, melainkan Semut Dewa Tengu, lambang Biro Kaizer ( KBD ).

“Selamat datang di KBD, ada yang bisa saya bantu?”

Saat mereka berjalan ke lobi di lantai pertama, seorang resepsionis cantik berjalan untuk menyambut mereka.

“Halo, kami di sini untuk melamar bergabung dengan perusahaan. Ini sertifikasi kami!”

Krisna menyerahkan sertifikat yang dikeluarkan oleh kepala sekolah. Saat resepsionis melihatnya, senyum di wajahnya menjadi lebih antusias. “Tolong ikut denganku!”

"Maaf merepotkanmu!"

Saat resepsionis memimpin, Krisna dan Leo naik ke lantai 30, ke kantor general manager KBD.

Krisna terkejut ketika dia menyadari bahwa manajer umum itu sebenarnya cantik. Rambut merah panjangnya yang berapi-api tampak seperti api yang berkibar tertiup angin, dan dia memiliki aura yang sangat heroik.

Setelah perkenalan singkat, manajer cantik bernama Mila Kusuma langsung ke topik utama dan menghasilkan dua kontrak, yang kemudian dia serahkan kepada mereka.

“Ini adalah kontrak yang telah kami siapkan untuk Anda. Silakan lihat dulu, dan jika tidak ada yang salah dengan itu, Anda dapat menandatangani kontrak! ”

Kedua anak laki-laki itu mengambil kontrak masing-masing dan melihat-lihatnya. Sebenarnya itu hanya formalitas. Kontrak yang diberikan KBD kepada mereka adalah kontrak standar. Bahkan jika mereka tidak puas dengan persyaratannya, mereka tidak akan mengubah apa pun.

Sekali lagi, perusahaan besar seperti Kaizer penuh dengan talenta, dan apa yang mereka miliki adalah aliran konstan orang-orang yang bersedia bergabung dengan mereka. Jika Anda tidak puas dengan persyaratannya, Anda bisa memilih untuk tidak menandatanganinya.

Krisna pada dasarnya memindai gaji, serta hak istimewa. Dibandingkan dengan yang dia lihat di kantor kepala sekolah, gaji dan hak istimewa di sini memang jauh lebih rendah daripada yang ditawarkan oleh Biro kecil.

Satu set townhouse;

Gaji bulanan 10 Juta.

Satu set teknik rahasia Helium Blast tingkat rendah;

Sisanya...

Namun, karena mereka telah memilih KBD, semua itu tidak menjadi masalah. Setelah Krisna dan Leo memastikan bahwa semuanya benar, mereka menandatangani kontrak.

Manajer Umum Mila mengulurkan tangannya dan tersenyum. “Selamat datang di KBD, kalian berdua!”

Krisna dengan cepat menjabat tangan Mila, dan beberapa baris karakter kecil muncul di hadapannya lagi.

Nama: Mila Kusuma

Ras: Manusia

Kemampuan: Manipulasi Api (Bangkit)

"Tidak ada pilihan untuk Meng-kloning?"

Ekspresi Krisna sedikit berubah. “Bagaimana situasinya? Apakah level Blasternya terlalu tinggi atau terlalu kuat? Atau apakah kemampuanku untuk meng-kloning masih dalam masa cooldown?”

“Ehem! Kris!”

Suara Leo terdengar di samping telinga Krisna, dan dia tersentak kembali ke dunia nyata. Melihat Leo menatapnya dengan tatapan aneh, Krisna menyadari bahwa dia telah menggenggam tangan Mila dan tidak melepaskannya.

"Maaf, aku tersesat dalam pikiranku sebelumnya!"

Krisna merasa malu, dan dia segera meminta maaf.

"Tidak masalah!"

Mila tersenyum acuh tak acuh. “Karena kalian berdua telah bergabung dengan Biro, saya akan memberikan penjelasan singkat tentang pengaturan kerja Anda selanjutnya!”

"Tolong Dengarkan baik-baik!"

Krisna dan Leo duduk tegak.

“Karena kalian berdua baru saja membangunkan Blaster kalian dan bahkan tidak bisa mengendalikan kemampuan kalian dengan bebas, yang perlu kalian berdua lakukan selanjutnya adalah belajar!

“Biro memiliki kursus pelatihan khusus untuk pemula, dan selama enam bulan ke depan, kalian berdua akan menerima pelatihan!” kata Mila.

“Setelah setengah tahun, akan ada penilaian pelatihan. Anda hanya dapat secara resmi bergabung dengan Kaizer setelah Anda lulus penilaian itu!

“Izinkan saya mengingatkan Anda, jika Anda gagal lulus penilaian, kontrak Anda akan dihentikan, dan Anda akan diberhentikan!

“Tentu saja, rumah, gaji, dan teknik rahasia Helium Blast yang diberikan kepadamu juga akan diambil kembali!”