Share

Bab XV - Sedikit Kebenaran

              Tanganku spontan saja melayang dengan sendirinya untuk menampar pipi pria di hadapanku ini. Bercinta katanya? Brengsek!

              Tuan Max tampak tak kaget, wajahnya tetap datar, membuat keberanianku yang tadinya melambung di udara mulai turun perlahan.

              "Kau bisa menolak jika tak ingin, aku memang cacat, tapi bukan tak punya otak hingga akan memperkosamu."

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
irma Tutonic
Di tunggu lanjutannya
goodnovel comment avatar
Dian Marzuki
lanjut ya thorr plisssss,, sungguh penasaran
goodnovel comment avatar
Dian Marzuki
ceritanya seruuu bgt
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status