Share

Ke Lokasi Bersama

Terbangun pukul setengah sebelas siang, rasa ngantuk masih saja melanda Clara. Kalau saja Bu Iin tidak mengetuk-ngetuk pintu kamarnya, mungkin Clara akan melanjutkan tidurnya.

"Ada apa, Bu?" tanya Clara dengan rambut berantakan.

"Di depan, Mbak. Di depan ada artis," kata Bu Iin gelagapan.

"Artis? Maksud Bu Iin, saya? Saya kan memang artis," ucap Clara.

"Bukan. Maksud saya, di depan rumah ada artis terkenal."

"Siapa sih, Bu?" Clara bingung.

"Aduh itu, Mbak. Siapa sih namanya? Kenapa saya jadi lupa." Bu Iin malah sulit mengucapkan nama artis yang ia maksud.

Penasaran dengan artis yang Bu Iin maksud, Clara berjalan menuju depan untuk melihat orang itu. Matanya melotot saat melihat siapa yang duduk sedang berdiri di depan pintu rumahnya.

"Ngapain kamu ke sini lagi?" tanya Clara ketus pada Azka.

"Azka, Mbak. Maksud saya tadi Azka, artis sinetron yang terkenal itu," ucap Bu Iin setengah berbisik berdiri di samping Clara.

Sama seperti Clara, Azka juga mematung menatap Clara pagi ini.

'Selain
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status