Share

KISAH DI BALIK SAYUR DAUN KATUK

"Apa yang kalian tertawakan?" tanya Aoi sambil menatap semua yang ada di ruang tamu dengan wajah penuh tanda tanya.

"Ini, Pasha, ajarin masak sayur bening daun katuk! Ribet, katanya!" sahut Adit masih disela tawanya, dan Aoi, istri Rifky tertawa kecil mendengar penjelasan itu.

Pasha memajukan bibirnya, karena ia ditertawakan sedemikian rupa oleh semua yang ada di situ.

"Ya, gue kagak pernah masak di rumah, wajarlah gue kagak tau."

"Ya, nanti kalau lu masuk kamp pelatihan, lu pasti diminta masak sama ketua lu, jadi gue yakin pas jadi anggota angkatan laut, udah pinter aja lu masak."

Rifky menjelaskan masih dengan sisa tawanya.

"Ya, katanya begitu, tapi kalo masak mie sama air sih gue bisa, buat nyeduh kopi dan teh."

"Ya, udah, selamanya lu makan mie sama air itu doang kagak usah menu yang lain."

"Ogah!"

"Tapi, sayur katuk ini favorit lu?"

Pasha terdiam untuk sesaat ketika mendengar pertanyaan serius Adit.

"Tiba-tiba saja, aura di sekitar mereka jadi suram, hingga membuat semua yang ad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Elpit
Ketika orang biasa rame, mau menumpahkan kesedihan pun kudu cari ruang tersendiri. Sesak memang, tapi biasanya orang ceria ya begitu, bukan nggak mau terlihat lemah, hanya nggak mau orang lain ikut merasa sedih.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status